Gambaran Penanaman Disiplin Anak di Taman Kanak-kanak Iqra' Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh guru yang kurang menanamkan disiplin kepada anak dimana kurangnya strategi yang dilakukan oleh guru dalam menanamkan disiplin kepada anak, kurangnya penerapan disiplin yang baik kepada anak sebagaimana mestinya, guru hanya merasa cuek dengan perilaku yang di lakukan oleh anak. Berhubungan dengan hal diatas, peneliti mencoba melihat dari Taman Kanak-kanak Iqra’ Padang sebagai TK yang merupakan suatu TK yang memiliki kualitas guru yang profesional, dan TK yang cukup memadai. Oleh karna itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Gambaran Penanaman Disiplin Anak di Taman Kanak-kanak Iqra’ Padang”. Jenis penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif yaitu menggambarkan apa yang ada sesuai dengan yang ada dilapangan. Penelitian ini dilaksanakan di TK Iqra’ Padang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi yang diperoleh dan dideskripsikan sesuai dengan realita dan apa adanya. Adapun teknik analisis data dilakukan dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Dan teknik pengabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi atau cara yang digunakan guru sudah bisa dikatakan berhasil di dalam menanamkan disiplin kepada anak yaitu dengan menggunakan beberapa strategi yaitu pembinaan, bimbingan serta pembiasaan yang dilakukan dengan latihan, meskipun masih juga ditemukan kendala-kendala dalam melaksanakan penanaman disiplin tersebut seperti karakteristik anak yang berbeda-beda, keadaan/kondisi fisik lingkungan, waktu yang tidak efektif untuk menanamkan disiplin kepada anak, serta terbatasnya tenaga yang dapat mendukung terwujudnya disiplin, namun sudah cukup mendekati ke arah pelaksanaan disiplin yang lebih baik dengan adanya solusi atau usaha yang dilakukan guru yaitu dengan cara memahami karakteristik anak, menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif bagi anak, mengatur waktu yang efektif, mensosialisasikan manfaat disiplin kepada anak, serta memberikan kenyamanan bagi anak dengan cara menghindari pemaksaan dan kekerasan