Penerapan Asesmen Kinerja Berbasis Project Based Learnig untuk Meningkatkan Aktifitas dan Hasil Belajar Pengelasan Siswa Kelas X SMKN 1 Sumbar

Berdasarkan survei peneliti, dalam proses pembelajaran banyak siswa yang pasif, melamun, bermain hand phone, ribut, dan sibuk sendiri dengan kegiatannya. Dari total 25 siswa hanya 10 siswa yang tuntas hasil belajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pengelasan siswa Kelas X SMKN 1 Sumbar melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), dimana peneliti bertindak sebagai guru yang melakukan tindakan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2019. Penelitian ini terdiri dari dua siklus yang masing-masing terdiri dari dua kali pertemuan. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi untuk melihat perubahan aktivitas belajar siswa setiap siklusnya dan untuk mengukur data hasil belajar siswa digunakan tes.
Berdasarkan hasil pengamatan, rata-rata aktivitas siswa kelas X SMKN 1 Sumbar pada pertemuan pertama siklus I adalah 43.57%, pada pertemuan kedua 56.00%. jumlah rata-rata siklus 1 adalah 49,79%. Pada siklus II pertemuan pertama rata-rata aktivitas siswa 76.57%, dan pertemuan kedua siklus II 86.86%, dan jumlah rata rata pada siklus II adalah 81.71%. hasil belajar juga mengalami peningkatan ketuntasan secara klasikal. Pada siklus I ketuntasan klasikal adalah 69.35% dengan 18 siswa tuntas dan pada siklus II adalah 86.3% dengan 25 siswa tuntas. Penggunaan model pembelajaran PjBL dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata diklat Teknik Dasar Las di kelas X Tenik Pengelasan SMKN 1 Sumbar