Pengembangan Media PowerPoint Interaktif melalui Model Problem Based Learning (PBL) pada Pembelajaran Tematik di Kelas IV SD

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kondisi pandemi Covid-19 yang menjadikan sekolah harus berlangsung secara luring dan daring. Disamping itu, kurangnya penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi dan pembelajaran yang masih bersifat teacher center menjadikan pembelajaran bersifat pasif. Hal ini menyebabkan peserta didik kurang tertarik dan sulit mamahami materi pembelajaran yang masih bersifat abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media PowerPoint interaktif pada pembelajaran tematik yang valid dan praktis. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan model pengembangan ADDIE. Model pengembangan ADDIE terdiri dari lima tahap dalam pengembangannya, yaitu analisis (analysis), perancangan (design), pengembangan (development), penerapan (implementation), dan evaluasi (evaluation). Pengumpulan data menggunakan lembar validasi dan angket respon. Lembar validasi terdiri dari lembar validasi ahli materi, lembar validasi ahli bahasa, dan lembar validasi ahli media/grafik. Angket respon terdiri dari angket respon guru dan angket respon peserta didik. Subjek uji coba pada penelitian ini adalah 9 orang peserta didik yang sudah melakukan vaksinasi tahap pertama di kelas IV SD Negeri 11 Ampang Hasil penelitian pengembangan media PowerPoint interaktif yang dikembangkan memperoleh tingkat validitas 92,04% untuk materi, 90,6% untuk kebahasaan dan 95,1% untuk media dengan kategori valid. Hasil angket respon di sekolah menunjukkan bahwa media pembelajaran telah sangat praktis dengan hasil angket respon guru memperoleh presentase kepraktisan 95,8%. Sedangkan hasil angket respon peserta didik dengan presentase kepraktisan 93,51%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media PowerPoint interaktif pada pembelajaran tematik di Sekolah Dasar telah dinyatakan valid dan praktis untuk digunakan dalam pembelajaran.