Makna Tari Kain dalam Upacara Perkawinan Masyarakat Pauh V Kecamatan Pauh Kota Padang Sumatera Barat

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa Makna Tari Kain dalam Upacara Perkawinan di Pauh V Kecamatan Pauah Kota Padang.
Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualiatatif dengan menggunakan
metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah Tari Kain Pauh Pada Masyarakat
Pauh V Kecamatan Pauh Kota Padang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data
primer dan data sekunder. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti
sendiri dan dibantu dengan instrumen pendukung seperti alat tulis, kamera dan
handphone. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka,
observasi, wawancara dan dokumentasi. Langkah-langkah untuk menganalisis
data adalah reduksi data, display data dan membuat kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tari Kain merupakan tari tradisional sebagai perwujudan dari nilai-nilai kehidupan masyarakat Pauh V ketika akan berumah tangga. Petunjuk ini diberikan oleh orang-orang yang merasa bertanggung jawab yakni niniak mamak dan para bako yang digambarkan dalam tarian oleh para penari yang mengajak penganten untuk menari sebagai wujud pemberian pembelajaran. Tari Kain menggambarkan tentang seorang laki-laki yang sudah menikah dan diakui sebagai orang dewasa harus memiliki kecekatan, kekuatan, kewaspadaan ketika menghadapi tantangan dalam perjalanan hidup. Tari ini ditampilkan dalam upacara perkawinan pada proses malakek an gala. Namun seiring perkembangan zaman, tari Kain boleh ditampilkan pada acara kenagarian pada Masyarakat Pauh V Kecamatan Pauh.