Pengaruh Pengetahuan Dewan tentang Anggaran Terhadap Pengawasan Keuangan Daerah dengan Varibel Pemoderasi Partisipasi Masyarakat dan Transparansi Kebijakan Publik.

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang: (1) Pengaruh pengetahuan dewan tentang anggaran terhadap pengawasan keuangan daerah. (2) Partisipasi masyarakat berpengaruh terhadap hubungan pengetahuan dewan tentang anggaran terhadap pengawasan keuangan daerah. (3) Transparansi kebijakan publik berpengaruh terhadap hubungan pengetahuan dewan tentang anggaran terhadap pengawasan keuangan daerah. Penelitian ini tergolong penelitian kausatif. Populasi penelitian ini adalah DPRD Kota dan DPRD Kabupaten di Sumatra Barat. Pemilihan sampel dengan tehnik justmen sampling. Pengelolaan data dengan bantuan SPSS versi 17. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pengetahuan dewan tentang anggaran tidak berpengaruh terhadap pengawasan keuangan dimana nilai t hitung <t tabel yaitu -0,412<1,6768 dengan nilai signifikansi 0,682>0,05 koefisien β negatif (H 1 ditolak). (2) Partisipasi masyarakat tidak berpengaruh terhadap hubungan pengetahuan dewan tentang anggaran terhadap pengawasan keuangan daerah dengan nilai t hitung <t tabel yaitu -3,265<1,678 dengan signifikansi 0,002<0,05 koefisien β negatif (H 2 ditolak). (3) Transparansi kebijakan publik berpengaruh signifikan positif terhadap hubungan pengetahuan dewan tentang anggaran terhadap pengawasan keuangan daerah dengan nilai t hitung >t tabel 3,753>1,6768 yaitu dengan signifikansi 0,001<0,05 koefisien β positif (H 3 diterima). Saran dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk pemerintah daerah disarankan agar memberikan laporan tahunan sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban anggaran kepada DPRD tepat waktu. (2) Untuk masyarakat disarankan lebih meningkatkan partisipasi dan pengawasan terhadap pementintah daerah. (3) untuk anggota dewan agar lebih meningkatkan kinerja diharapkan memiliki pengetahuan yang memadai sehingga pengambilan keputusan tidak salah dan meningkatkan transparansi. (4) untuk penelitian selanjutnya, sebaiknya sampel penelitian diperluas menjadi seluruh kabupaten dan kota se Sumatra Barat.