Analisis Perbedaan Pemahaman Standar Akuntansi Pemerintah tentang Aset Tetap oleh Aparat Pengelola Keuangan Pemerintah Daerah.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji: 1) Perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah pada Kota Padang dengan Kota Pariaman. 2) Perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah pada Kota Padang dengan Kabupaten Solok Selatan. 3) Perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah pada Kabupaten Solok Selatan dengan Kota Pariaman.
Jenis penelitian ini digolongkan pada penelitian yang bersifat kausal komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah aparat pengelola keuangan pemerintah daerah Kota Padang, Kota Pariaman, dan Kabupaten Solok selatan. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner dengan menyebarkannya kepada kantor dinas pengelola keuangan dan aset daerah (DPPKAD) ketiga daerah yang menjadi obejek penelitian. Analisis yang digunakan adalah analisis komparatif One Way ANOVA dengan keputusan berdasarkan signifikansi 0,05 untuk melihat perbedaan pemahman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan daerah Kota Padang, Kota Pariaman, dan Kabupaten Solok Selatan.
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan 1) Terdapat perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah antara Kota Padang dengan Kota Pariaman. Hal ini ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan perbedaan sebesar 12.131, 2) Terdapat perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah Kota Padang dengan Kabupaten Solok Selatan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan perbedaan sebesar 9.524, 3) Terdapat perbedaan pemahaman standar akuntansi pemerintah tentang aset tetap aparat pengelola keuangan pemerintah daerah Kota Pariaman dengan Kebupeten Solok Selatan. Hal ini ditunjukkan oleh nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan perbedaan sebesar 21.656.
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada pemerintah, Oleh karena Standar Akuntansi Pemerintah merupakan dasar pemberian opini oleh BPK dan merupakan pedoman penting dalam penyusunan serta penyajian laporan keuangan maka hendaknya pemerintah lebih meningkatkan pemahaman akan SAP sehingga pelaporan keuangan lebih dapat dihandalkan; Hendaknya penelitian mendatang memperluas wilayah penelitian, sehingga dapat memperoleh banyak sampel; Penggunaan selain metode kuesioner seperti metode interview dapat digunakan untuk mendapatkan komunikasi dua arah dengan subyek dan mendapatkan kejujuran jawaban subyek.