Pengaruh Ukuran Perusahaan, Financial Leverage, dan Kebijakan Dividen Terhadap Praktik Perataan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk menguji (1) pengaruh ukuran perusahaan terhadap praktik perataan laba, (2) pengaruh financial leverage terhadap praktik perataan laba dan (3) pengaruh kebijakan dividen terhadap praktik perataan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jenis penelitian ini digolongkan sebagai penelitian yang bersifat kausatif. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008 sampai 2010. Sampel ditentukan berdasarkan metode purposive sampling, sebanyak 40 perusahaan. Data diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD) dan melalui situs www.idx.co.id. Teknik analisis data dengan menggunakan regresi logistik dan uji t. Hasil penelitian membuktikan bahwa (1) semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar probabilitas perusahaan untuk melakukan praktik perataan laba. Hal ini dapat dilihat bahwa nilai signifikansi sebesar 0,006 > α 0,05, dan nilai wald 7.574 > t 1.981. (2) perusahaan yang memiliki financial leverage yang besar tidak memiliki probabilitas untuk melakukan praktik perataan laba. Hal ini dapat dilihat bahwa nilai signifikansi 0,745 > α 0,05, dan nilai wald 0.105 < t tabel tabel 1.981. (3) perusahaan yang memiliki kebijakan dividen yang besar tidak memiliki probabilitas untuk melakukan praktik perataan laba. Hal ini dapat dilihat bahwa nilai signifikansi 0,280 > α 0,05, dan nilai wald 1.169 < t 1.981. Dalam penelitian ini disarankan : (1) untuk penelitian berikutnya dalam v tabel melakukan penelitian perataan laba agar menambah variabel lain yang diduga dapat mempengaruhi praktik perataan laba, seperti : rencana bonus, sektor industri, besaran perusahaan, jenis usaha dan lain sebagainya, (2) jangka waktu penelitian sebaiknya dapat diperpanjang agar tren setiap tahunnya dapat tercakup dalam penelitian dan dengan jumlah sampel perusahaan yang lebih besar.