Peningkatan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan dengan Pendekatan Konstruktivisme di Kelas IV SD Negeri 12 Kinali

Isnaini, Isnaini (2012) Peningkatan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan dengan Pendekatan Konstruktivisme di Kelas IV SD Negeri 12 Kinali. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_6_ISNAINI_57132_33_2013.pdf] Text
B1_6_ISNAINI_57132_33_2013.pdf

Download (2MB)

Abstract

Berdasarkan pengalaman peneliti di SD Negeri 12 Kinali, guru kelas IV dalam mengajarkan Matematika masih bersifat konvensional, sehingga siswa kurang termotivasi dalam mengikuti pembelajaran, dan hasil belajar rendah.Untuk itu peneliti tertarik untuk memperbaiki proses pembelajaran Matematika khususnya pada penjumlahan pecahan melalui pelaksanaan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme. Pendekatan konstruktivisme ini adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran yang tidak
hanya memberikan pengetahuan kepada siswa tapi juga membangun pengetahuannya sendiri. Langkah-langkah pembelajaran konstruktivisme, yaitu: (1) pengaktifan pengetahuan yang sudah ada, (2) pemerolehan pengetahuan baru,(3) pemahaman pengetahuan, (4) menerapakan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh, dan (5) melakukan refleksi. Tujuan dari penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk perencanaan, bentuk pelaksanaan dan hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme pada pembelajaran penjumlahan pecahan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (class action research), dan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif.Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dilakukan dengan cara bekerjasama antara peneliti dan guru. Data penelitian ini berupa informasi tentang data hasil tindakan yang diperoleh dari hasil pengamatan, hasil observasi aktivitas guru dan
siswa dan tes akhir pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD terteliti yang berjumlah 28 orang. Hasil penelitian siklus I pada perencanaan diperoleh hasil 72%, tahap pelaksanaan dari aspek guru 73%, dan dari aspek siswa 66%, dan hasil tes akhir nilai rata-rata siswa 65,6. Sedangkan pada siklus II tahap perencanaan diperoleh
hasil 89%, tahap pelaksanaan dari aspek guru 91%, dari aspek siswa 86%, dan hasil tes akhir siswa meningkat menjadi 77,1. Berdasarkan hasil pengamatan terlihat peningkatan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran. Maka dapat
disimpulkan bahwa dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi penjumlahan pecahan .

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru SD-S1
Depositing User: Sri Yulianti S.IP
Date Deposited: 23 Jul 2025 02:36
Last Modified: 23 Jul 2025 02:36
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/16488

Actions (login required)

View Item
View Item