Disain Multimedia Interaktif Berbasis Konflik Kognitif pada Materi Gelombang Bunyi dan Cahaya.

Perkembangan teknologi dan informasi di era globalisasi atau dikenaldengan revolusi industri 4.0 telah menjadi bagian penting di semua lapisanmasyarakat dan aktivitas sehari-hari di masyarakat. Oleh karena itu, pentingdisemua bidang, terutama dibidang pendidikan di Indonesia harus lebihmempersiapkan segala hal untuk memasuki revolusi industri 4.0 dengancaramelakukan pembenahan kurikulum, metode serta model pembelajaran di sekolah. Kurikulum 2013 merupakan upaya pemerintah untuk mendorong siswa memilikipemahaman konsep dan keterampilan abad 21. Fakta yang ditemukan di lapanganadalah pemahaman konsep dan keterampilan 4C siswa SMApada materigelombang bunyi dan cahaya tergolong rendah. Salah satu solusi yang dilakukanuntuk mengatasi permasalahan tersebut adalah mengembangkan multimediainteraktif berbasis konflik kognitif untuk meningkatkan pemahaman konsepdanketerampilan 4C siswa pada materi gelombang bunyi dan cahaya. Tujuanpenelitian ini adalah untuk menentukan karakteristik, validitas, dan praktikalitasterhadap multimedia interaktif berbasis konflik kognitif. Penelitian yang dilakukan termasuk jenis penelitian development researchmenggunakan model pengembangan Plomp. Penelitian dibatasi sampai tahapDevelop or Prototyping Phase pada tahap small group. Objek pada penelitianadalah multimedia interaktif berbasis konflik kognitif. Sumber data diperolehdarihasil validasi tenaga ahli oleh dosen Fisika FMIPA UNP. Sumber data kepraktisanone to one dan small group diperoleh dari siswa kelas X1 SMAN2 Padang. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah lembar uji validitas danlembar uji praktikalitas. Teknik analisis data untuk validasi instrumen dan produkmengunakan V Aiken dan kepraktisan produk menggunakan teknik persentase. Berdasarkan preliminary research diperoleh permasalahan pemahamankonsep dan keterampilan 4C siswa rendah. Pada Develop or Prototyping Phasetelah didesain multimedia interaktif yang disusun sesuai dengan sintaks modelpembelajaran berbasis konflik kognitif. Hasil self-evaluation diperoleh dengankriteria sangat baik. Hasil uji validitas diperoleh rata-rata 0,86 dengan kategorivalid. Hasil uji kepraktisan one to one dan small group diperoleh nilai rata-ratasebesar 94,27 dan 92,87 dengan kategori sangat kuat. Jadi, dapat disimpulkanbahwa multimedia interaktif berbasis konflik kognitif pada materi gelombangbunyi dan cahaya adalah valid dan praktis dalam meningkatkan pemahamankonsep dan keterampilan 4C siswa pada materi gelombang bunyi dan cahaya.