Upaya Orangtua dalam Menanamkan Kebiasaan Belajar yang Baik terhadap Siswa MTsN Batusangkar

Keluarga sebagai lingkungan pendidikan merupakan wadah pertama anak belajar bersosialisasi, dalam hal ini anak-anak mulai belajar memahami aspek-aspek penting, salah satunya adalah menanamkan kebiasaan belajar terhadap anak. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan upaya orangtua dalam menanamkan kebiasaan belajar yang baik terhadap siswa MTsN Batusangkar dalam hal, menyusun jadwal belajar bersama dengan anak, menemani dan membantu anak dalam belajar dengan tidak duduk sepanjang waktu, memberikan pujian kepada anak, mengenali kekuatan yang dimiliki anak dalam belajar, membantu anak dalam menghilangkan kecemasan dan kejenuhan dalam belajar.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan populasi seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX di MTsN Batusangkar yang berjumlah 664 siswa dan didapatkan sampel sebesar 87 siswa dari 20 kelas yang terdiri dari kelas VII, VIII, dan IX di MTsN Batusangkar, Data dikumpulkan menggunakan angket dan dianalisis dengan rumus persentase.
Temuan penelitian mengungkapkan upaya orangtua dalam menanamkan kebiasaan belajar yang baik terhadap siswa di MTsN Batusangkar rata-rata sudah baik, hal ini dapat dilihat perolehan dari aspek menyusun jadwal belajar bersama dengan anak sebesar 68,2% yaitu dikategorikan baik, menemani dan membantu anak dalam belajar 73,2%, memberikan pujian kepada anak 81,7% tergolong sangat baik , mengenali kekuatan yang dimiliki anak dalam belajar 73,6% , membantu anak dalam menghilangkan kecemasan dan kejenuhan dalam belajar 76,5% tergolong baik
Berdasarkan hasil penelitian disarankan sebaiknya orangtua lebih meningkatkan upaya menanamkan kebiasaan belajar yang baik terhadap anak dalam hal menyusun jadwal belajar bersama dengan anak, terutama dalam mengajak anak untuk menempelkan jadwal belajar bersama dengan anak, lebih meningkatkan kemandirian anak dalam belajar namun tetap berada dalam pengawasan orangtua, memberikan pujian agar meningkatkan motivasi anak dalam belajar, lebih mengenali lagi kekuatan yang dimiliki anak dalam belajar, dan mencari inovasi baru tentang teknik belajar yang sesuai dengan anak, orangtua dianjurkan untuk mencari jalan keluar untuk mengatasi kecemasan dan kejenuhananakdalambelajar