Persepsi Siswa tentang Penerapan Disiplin Sekolah

Siswa selayaknya memiliki persepsi yang baik terhadap penerapan disiplin di sekolah agar siswa memiliki kesadaran yang tinggi bahwa mengikuti dan mentaati tata tertib sekolah akan berpengaruh baik baginya. Kenyataan dilapangan diperoleh keterangan yang mengindikasikan kurang baiknya persepsi siswa terhadap penerapan disiplin di sekolah, seperti masih ada siswa yang belum mengetahui peraturan atau tata tertib sekolah, siswa merasa terkadang diperlakukan tidak adil dalam pemberian hukuman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Persepsi Siswa tentang Penerapan Disiplin Sekolah di SMK Negeri 1 Painan.
Metode penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif, yaitu mengambarkan pendapat responden apa adanya. Populasi penelitian siswa kelas XI dan XII SMK Negeri 1 Painan yang melanggar disiplin sebanyak sebanyak 165 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan Proportional Random Sampling. Sampel penelitian yaitu siswa kelas XI dan XII sebanyak 50 orang. Data penelitian dikumpulkan dengan angket. Kemudian diolah menggunakan statistik sederhana.
Hasil penelitian mengungkapkan Persepsi Siswa tentang Penerapan Disiplin Sekolah berada pada kategori cukup baik, yang meliputi a) persepsi siswa tentang penerapan displin tahap preventif berada pada kategori cukup baik, b) penerapan disiplin pada tahap represif berada pada kategori cukup baik, c) penerapan disiplin sekolah tahap kuratif berada pada kategori cukup baik.
Guru BK diharapkan dapat menerapkan layanan orientasi untuk mensosialisasikan tata tertib yang berlaku di sekolah, memberikan layanan penguasaan konten dan konseling perorangan untuk meperbaiki perilaku siswa yang salah maupun mengubah persespsi siswa yang negatif terhadap penerapan disiplin sekolah. Guru BK diharapkan dapat meningkatkan kerjasamanya dengan tim disiplin, guru-guru mata pelajaran, wali kelas, maupun kepala sekolah agar penerapan disiplin sekolah dapat berjalan secara konsisten dan konsekuen