Upaya Sekolah Dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa Di SMA Negeri 6 Padang

Penelitian ini dilatar belakangi minat baca orang Indonesia rendah
termasuk sekolah menengah atas. Idealnya dengan banyak membaca kita akan
mendapatkan wawasan yang luas, dan untuk siswa dengan banyak membaca
bisa terbantu dalam proses belajar disekolah maupun dirumah. Untuk itu
sekolah berperan sangat penting dalam meningkatkan minat baca siswa yaitu
kepala sekolah, pengelola pustaka dan guru.
Teori yang digunakan dalam menganalisis penelitian ini adalah Teori
Aksi oleh Talcott Parson. Dalam teori ini menjelaskan bahswa setiap individu
melakukan sesuatu tindakan berdasarkan pengalam, pemahaman,persepsi juga
pernafsiran pada sesuatu objek tertentu. Tindakan individu itu merupakan
tindakan sosialyang rasional yaitu dalam mencapai tujuan dan sasaran dengan
cara mendapat sarana yang paling tepat. Kemampuan inilah yang disebut oleh
Talcott Parson sebagai voluntarisme yaitu kemampuan individu untuk
melakukan tindakan dalam menetapka cara atau alat dan sejumlah alternatif
yang tersedia dalam rangka mencapai tujuannya. Sekolah berperan sebagai
ii
aktor yaitu kepala sekolah, pengelola pustaka dan guru yang memiliki tujuan
dalam upaya sekolah meningkatkan minat baca siswa. sekolah yaitu kepala
sekolah, pengelola pustaka dan gurumempunyai masing-masing cara untuk
mencapai tujuannya dalam upaya meningkatkan minat baca siswa.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe studi
kasus. Teknik pemilihan informan dalam penelitian ini adalah purposive
sampling. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data menggunakan
observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi untuk
mengumpulkan data. Teknik analisis data yang digunakan yaitu oleh Miles
dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan sekolah sudah berupaya dalam
meningkatkan minat baca siswa dengan cara kepala sekolah membuat
program sekolah, membuat tempat-tempat baca untuk siswa dan mengedakan
perlombaan yang menunjang siswa dalam minat baca. Guru upaya dalam
meningkatkan minat baca siswa yaitu dengan mewajibkan siswa membaca
setiap proses belajar dan menyimpulkan hasil bacaan secara bersama-sama,
memotivasi siswa untuk selalu membaca melalui pengalaman pribadi guru
maupun lewat sarana dan prasarana sekolah. Pengelola pustaka berupaya
membuat perpustakaan senyaman mungkin, melengkapi bahan bacaan yang
ada diperpustakaan baik buku pelajaran maupun buk non fiksi, bekerjasama
dengan guru dan siswa agar menjadikan perpustakaan sekolah menjadi
iii
sumber belaja dan juga melengkapi sarana dan prasarana perpustakaan
sekolah