Implementasi Bahan Ajar Bermodelkan Advance Organizer pada Pembelajaran Aktif di Kelas XI SMA Negeri 7 Padang.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sedikitnya variasi bahan ajar yangterdapat di sekolah, selain itu dalam proses pembelajaran siswa kurang dapatmenghubungkan konsep pada pembelajaran yang lama dengan konsep padapembelajaran yang baru, sehingga tidak adanya keterkaitan antara konsep-konseptersebut, dan mengakibatkan siswa sangat kesulitan dalam memahamipembelajaran Fisika. Untuk menjawab hal itu, diterapkanlah suatu bahan ajaryang dapat memenuhi kekurangan akan bahan ajar di sekolah dan juga bahan ajarini dibuat dengan bermodelkan Advance Oraganizer yang dapat membantu siswadalam memahami pembelajaran yang baru dengan mengaitkannya padapembelajaran yang lama.Penelitian ini merupakan penelitian semu (Quasi Eksperiment Research)dengan rancangan Randomized Control Group Only Design. Oleh karena itu,penelitian ini diawali dengan penentuan kelas sampel, dimana yang menjadipopulasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMAN 7 Padangyang terdaftar pada Tahun Ajaran 2013/ 2014. Pengambilan sampel penelitiandilakukan dengan teknik Purposive Sampling, sehingga terpilihlah kelas XI IPA 2sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 1 sebagai kelas kontrol. Datapenelitian ini meliputi hasil belajar dari tiga ranah yaitu kognitif, afektif, danpsikomotor. Istrumen penelitian ini berupa tes akhir untuk hasil belajar ranahkognitif, lembar observasi untuk hasil belajar afektif, dan rubrik penskoran untukhasil belajar psikomotor. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis denganmenggunakan Uji t.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis kerja yang berbunyi“terdapat pengaruh yang berarti pengimplementasian bahan ajar bermodelkanAdvance Organizer pada pembelajaran aktif di kelas XI SMA Negeri 7 Padang”dapat diterima pada taraf kepercayaan 95%. Dengan demikian, penggunaan bahanajar bermodelkan Advance Organizer pada pembelajaran aktif dapatmeningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Fisika.