Marda, Priska (2013) Kebiasaan Siswa dalam Belajar Matematika dan Implikasinya terhadap Pelayanan Bimbingan dan Konseling: Studi Deskriptif Terhadap Siswa SMP Negeri 29 Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_5_PRISKA_MARDA_04183_6485_2013.pdf [thumbnail of B1_5_PRISKA_MARDA_04183_6485_2013.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_5_PRISKA_MARDA_04183_6485_2013.pdf
Download (291kB)
Abstract
Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang sangat berkembang pesat dalam meningkatkan kemajuan suatu negara. Pelajaran matematika bukanlah pelajaran yang mudah tetapi merupakan beban bagi siswa dalam melaksanakan tugas yang dianggap berat sehingga cenderung dapat mengganggu proses pembelajaran karena siswa sulit untuk fokus terhadap pikirannya dan apa yang harus dikerjakannya. Kebiasaan belajar dapat diartikan sebagai cara atau teknik yang menetap pada diri siswa pada waktu menerima pelajaran, membaca buku, mengerjakan tugas dan pengaturan waktu untuk menyelesaikan kegiatan- kegiatan dalam belajar. Kenyataan di lapangan masih banyak kebiasaan siswa dalam belajar dikatakan belum baik. Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif jenis deskriptif. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 681 siswa terdiri dari siswa kelas VII, VIII, dan IX di SMP Negeri 29 Padang, dan jumlah sampel sebanyak 108 orang. Alat pengumpulan data adalah angket, dengan menggunakan teknik stratified random sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik persentase melalui bantuan program Microsoft Office Excel. Temuan hasil penelitian mengungkapkan lebih dari 50% kebiasaan siswa dalam belajar matematika pada alternatif jawaban selalu dan sering di SMP Negeri 29 Padang tergolong kurang positif. Implikasi hasil penelitian bagi pelaksana bimbingan dan konseling adalah sebagai bahan pertimbangan penyusunan program pelayanan bimbingan dan konseling dalam mengembangkan kebiasaan siswa dalam belajar matematika. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada: (1) siswa untuk bisa memperhatikan dan berbuat suatu yang menguntungkan dalam belajar matematika agar kebiasaan siswa dapat berubah menjadi lebih baik, (2) guru mata pelajaran matematika bekerjasama dengan guru BK agar dapat membantu siswa untuk mengembangkan dan meningkatkan kebiasaan belajar yang baik berkaitan dengan kebiasaan siswa dalam menerima, menanggapi, dan menilai pelajaran matematika serta diperlukan pelayanan bantuan yang diberikan berupa pelayanan bimbingan dan konseling yaitu layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, dan layanan konseling perorangan, (3) penelitian lanjutan agar dapat membahas aspek lain dari kebiasaan siswa dalam belajar matematika, sehingga dapat melihat gambaran yang lebih kompleks dari kebiasaan siswa dalam belajar matematika.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseleling-S1 |
Depositing User: | Fitri Yelli S.Sos |
Date Deposited: | 13 Jun 2025 11:54 |
Last Modified: | 13 Jun 2025 11:54 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/13836 |