Meningkatkan Kemampuan Membaca Kata Menggunakan Metode Abaca Bagi Anak Kesulitan Membaca Kelas II dI SDN 05 Taeh Baruah (Single Subject Research)

Penelitian ini berawal dari ditemukannya seorang anak kelas II yang
mengalami kesulitan dalam membaca khususnya dalam membaca dua suku kata
yang berpola (k-v-k-v). Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
membaca kata menggunakan metode abaca pada anak kesulitan membaca kelas II
di SDN 05 Taeh Baruah.
Metode penelitian yang digunakan adalah Single Subject Research (SSR).
Penelitian ini menggunakan desain A1-B-A2. Dimana kondisi A1 (baseline) adalah
kondisi awal anak dalam menulis kalimat berpola SPOK sebelum perlakuan dan
tindakan. Kondisi B (intervensi) dimana anak diberikan perlakuan menggunakan
metode abaca. Sedangkan kondisi A2 adalah kondisi awal setelah intervensi tidak
lagi diberikan.
Pada awal kondisi baseline (A1) untuk meningkatkan kemampuan
membaca kata dengan mean level 2,8. Pada kondisi intervensi (B) dengan mean
level 9,25, dan pada kondisi baseline (A2) dengan mean level 9,95. Hasil analisis
data dalam kondisi dan antar kondisi memiliki estimasi kecendrungan arah,
kecendrungan stabilitas, jejak data dan perubahan level yang menunjukan
peningkatan kemampuan membaca kata secara positif. Persentase Overlape data
pada kondisi baseline (A1) 0%, dan kondisi. baseline (A2) adalah 17 %. Dengan
demikian hipotesis diterima, berarti metode abaca dapat meningkatkan
kemampuan membaca kata bagi anak kesulitan membaca kelas II di SDN 05 Taeh
Baruah.