Pengembangan Media Video Tutorial Pembuatan Pola Busana Sekolah Mata Kuliah Busana Anak Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga FPP UNP

Pada pembelajaran pembuatan pola busana sekolah mahasiswa masih
mengalami kesulitan dalam mengikuti langkah kerja pembuatan pola busana
sekolah yang ada pada jobsheet ini merupakan salah satu kendala yang dialami oleh
mahasiswa dalam mempelajari pembuatan pola busana sekolah. Hal inilah yang
melatar belakangi penulis untuk melakukan penelitian mengenai pengembangan
media pembelajaran pembuatan pola busana sekolah pada mata kuliah busana anak.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menghasilkan media pembelajaran
berupa video tutorial pembuatan pola busana sekolah pada mata kuliah busana
anak, serta mendeskripsikan validitas dan praktikalitas pengembangan media
pembelajaran video tutorial pembuatan pola busana sekolah pada mata kuliah
busana anak Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pariwisata dan
Perhotelan Universitas Negeri Padang.
Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D)
dengan menerapkan model 4D. Media pembelajaran yang dikembangkan
divalidasi oleh 4 orang dosen yang ahli dibidang media dan materi. Pada tahap
praktikalitas di nilai oleh dosen pembina mata kuliah dan mahasiswa Pendidikan
Tata Busana Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga. Instrument yang digunakan
berupa lembaran penilaian dengan skala likert. Teknik analisis data yang
digunakan yaitu analisis data deskriptif kuantitatif.
Produk yang dihasilkan pada penelitian ini berupa media pembelajaran
berbasis video tutorial pembuatan pola busana sekolah pada mata kuliah busana
anak dengan hasil uji validasi media diperoleh skor 93%, sedangkan validasi ahli
materi memperoleh skor 84% sehingga dapat di peroleh total skor 88,5% dengan
kategori sangat valid, sedangkan hasil uji praktikalitas dengan dosen pembina mata
kuliah busana anak memperoleh skor dengan persentase 89%, dan hasil uji
praktikalitas berdasarkan respon mahasiswa kelompok kecil dengan jumlah
mahasiswa 10 orang memperoleh skor 92% dengan kategori sangat praktis,
sedangkan hasil uji coba pada kelompok besar dengan jumlah mahasiswa 30 orang
memeperoleh skor 92% dengan kategori sangat praktis.