Pratama, Sandi Fransisco (2018) Pengaruh Isolat Pseudomonas Sp. dan Bacillus Sp. dengan Biostimulasi Kompos Jerami Padi (Oryza Sativa L.) terhadap Penurunan Total Petroleum Hidrokarbon Tanah Tercemar Oli Bekas. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_04_SANDI_FRANSISCO_PRATAMA_14032010_1325_2018.pdf [thumbnail of B1_04_SANDI_FRANSISCO_PRATAMA_14032010_1325_2018.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_04_SANDI_FRANSISCO_PRATAMA_14032010_1325_2018.pdf
Download (1MB)
Abstract
Oli bekas kendaraan bermotor merupakan salah satu produk minyak bumi yang terdiri atas hidrokarbon. Polycyclic Aromatic Hydrokarbon (PAH) adalah senyawa hidrokarbon yang banyak menjadi bahan pencemar. Salah satu bioteknologi yang dapat digunakan untuk mengatasi pencemaran PAH adalah bioremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jenis bakteri dan konsentrasi kompos terbaik serta interaksi antara bakteri dan kompos dalam proses bioremediasi lingkungan tercemar hidrokarbon. Penelitian ini menggunakan isolat Pseudomonas sp. dan Bacillus sp. hasil dari penelitian Ahda, dan Fitri (2016). Untuk meningkatkan aktivitas degradasi dilakukan biostimulasi menggunakan kompos jerami padi (Oryza sativa L.). Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan rancangan acak lengkap dalam faktorial dengan 2 faktor (jenis bakteri dan konsentrasi pupuk kompos), 9 perlakuan, dan 3 kali pengulangan. Bakteri yang digunakan adalah Pseudomonas sp., Bacillus sp. dan konsorsium Pseudomonas sp. dan Bacillus sp. Pemberian kompos dilakukan dengan konsentrasi 10 g, 15 g, dan 20 g. Parameter yang diamati adalah penurunan Total Petroleum Hidrokarbon (TPH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama 15 hari masa inkubasi penurunan degradasi terbaik terjadi pada Perlakuan 6 (Bacillus + Konsentrasi kompos 20g) dengan persen degradasi 69.33%. Dalam masa inkubasi 30 hari penurunan degradasi terbaik terjadi pada Perlakuan 6 (Bacillus + Konsentrasi kompos 20g) dengan persen degradasi 93.66%. Hasil analisis Anova menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi kompos berbeda nyata pada taraf 5%. Sedangkan perlakuan formula bakteri tidak berbeda nyata dan tidak terdapat interaksi antara formula bakteri dan konsentrasi kompos. Uji Duncan menunjukkan konsentrasi kompos terbaik adalah 20g dengan degradasi 91.88%.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bacillus sp., Kompos, Pseudomonas sp, Total Petroleum Hidrokarbon |
Subjects: | Q Science > QR Microbiology S Agriculture > S Agriculture (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi-S1 |
Depositing User: | FAUZZIYAH FAUZZIYAH |
Date Deposited: | 05 May 2025 04:51 |
Last Modified: | 05 May 2025 04:51 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9999 |