Pengaruh Latihan Sirkuit Training Tungkai Bawah Terhadap Kemampuan Smash Atlet Bolavoli Maninjau Celection Kabupaten Agam

Fitriani, Riri and Witarsyah, Witarsyah (2015) Pengaruh Latihan Sirkuit Training Tungkai Bawah Terhadap Kemampuan Smash Atlet Bolavoli Maninjau Celection Kabupaten Agam. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_2_RIRI_FITRIANI_1107323_363_2016.pdf] Text
B1_2_RIRI_FITRIANI_1107323_363_2016.pdf

Download (4MB)

Abstract

Berdasarkan observasi dilapangan, ternyata prestasi Klub Bolavoli Maninjau Celection dapat dikatakan masih rendah. Setiap ada pertandingan daerah, Klub Bolavoli Maninjau Celection belum bisa meraih prestasi yang diharapkan. Rendahnya prestasi Klub Bolavoli Maninjau Celection ini diduga salah satu penyebabnya adalah kekuatan smashnya masih kurang, karena bola yang dismash sering menyangkut, mudah diblok oleh lawan dan sering keluar lapangan. Hal ini diduga salah satu faktor yang mempengaruhi adalah masih rendahnya daya ledak otot tungkai pemain bolavoli Klub Maninjau Celection, sehingga prestasi yang dicapai kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atau melihat pengaruh latihan sirkuit training tungkai bawah terhadap kemampuan Smash Atlet Bolavoli Maninjau Celection Kabupaten Agam.
Jenis Penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitian ini dilaksanakan pada 01 Juli - 02 Agustus 2015 di lapangan Bolavoli klub Maninjau Colection Kabupaten Agam. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet bolavoli Maninjau Celection yang mengikuti latihan di cabang olahraga bolavoli yang aktif putra adalah 12 orang. Teknik pengambilan sampel ini adalah secara Total Sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak putra 12 orang . Instrumen penelitian yang digunakan adalah smash. Teknik analisis data yaitu dengan uji paired sample t - test.
Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan smash sebelum latihan sirkuit training tungkai bawah adalah 9,08 dengan standart deviasi 1,564, standart error 0,452, nilai minimum 6 dan nilai maksimum 11. Nilai rata - rata kemampuan smash sesudah latihan sirkuit training tungkai bawah adalah 13,83 dengan standart deviasi 2, 290, standart error 0,661, nilai minimum 10 dan nilai maksimum 18. Terdapat perbedaan kemampuan smash sebelum dan sesudah latihan sirkuit training tungkai bawah pada atlet bola voli di Maninjau Celection Kabupaten Agam ( p = 0,000).

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: S Sport
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Ilmu Keolahragaan-S1
Depositing User: Risna Juita S.Sos
Date Deposited: 01 May 2025 14:30
Last Modified: 01 May 2025 14:30
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9379

Actions (login required)

View Item
View Item