Rantika, Rani (2018) Interaksi Sumando dengan Mertua dalam Keluarga Pola Menetap Matrilokal: Studi Kasus 5 Keluarga Matrilokal di Nagari Aia Manggih Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_04_RANI_RANTIKA_14058009_5287_2018.pdf [thumbnail of B1_04_RANI_RANTIKA_14058009_5287_2018.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_04_RANI_RANTIKA_14058009_5287_2018.pdf
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini di latar belakangi oleh hakikat manusia sebagai makhluk sosial yang tidak bisa lepas dari interaksi sosial. Salah satunya yaitu dalam keluarga Matrilokal di Nagari Aia Manggih. Berawal dari banyaknya data yang ditemui di Nagari Aia Manggih tentang pasangan usia muda yang tinggal secara matrilokal, namun hal tersebut dianggap wajar karena pasangan usia muda terbukti masih belum mapan secara fisik dan mental. Akan tetapi, menariknya keluarga-keluarga yang sudah menikah lama dan sudah mapan pun masih banyak yang tinggal secara matrilokal. Selain itu, di Nagari Aia Manggih interaksi sumando dengan mertua juga menggunakan simbol-simbol tertentu yang belum tentu digunakan di daerah lain. Alasan lain penelitian ini adalah penelitianpenelitian terdahulu yang hanya berkaitan dengan interaksi menantu perempuan dengan mertua perempuan. Akan tetapi, penelitian ini berbeda dengan penelitianpenelitian tersebut yaitu interaksi antara menantu laki-laki (sumando) dengan mertua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, menggambarkan, dan menjelaskan interaksi sumando dengan mertua yang tinggal serumah di Nagari Aia Manggih. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori interaksionisme simbolik oleh Herbert Blumer. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus dan pemelihan inforaman dilakukan dengan purposive sampling. Informan penelitian ini berjumlah 41 orang. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis Milles dan Huberman, data disajikan melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa interaksi antara sumando dengan mertua laki-laki jarang terjadi, akan tetapi interaksi yang terjadi bersifat harmonis atau mengarah ke bentuk interaksi yang asosiatif. Sedangkan interaksi sumando dengan mertua perempuan lebih sering terjadi, namun kurang bersifat harmonis dan mengarah ke interaksi yang disosiatif. berdasarkan hasil penelitian, Interaksi sumando dengan mertua laki-laki yaitu berupa mangecek (komunikasi) dan manyingayo (kerjasama) dan interaksi sumando dengan mertua perempuan berupa mangecek (komunikasi), kontravensi, dan interaksi melalui simbol-simbol berupa perkataan dan tindakan.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Interaksi, Sumando, Matrilokal |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1 |
Depositing User: | FAUZZIYAH FAUZZIYAH |
Date Deposited: | 01 May 2025 12:55 |
Last Modified: | 01 May 2025 12:56 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9226 |