Pengaruh Penyemprotan Ecoenzyme Terhadap Pertumbuhan Kangkung (Ipomoea reptans Poir) yang Dibudidayakan Secara Hidroponik

Sharfina, Amalia Fildzah (2022) Pengaruh Penyemprotan Ecoenzyme Terhadap Pertumbuhan Kangkung (Ipomoea reptans Poir) yang Dibudidayakan Secara Hidroponik. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_AMALIA_FILDZAH_SHARFINA_18032101_2683_2022.pdf] Text
B1_04_AMALIA_FILDZAH_SHARFINA_18032101_2683_2022.pdf

Download (2MB)

Abstract

Kangkung merupakan tanaman budidaya yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Budidaya kangkung salah satunya dengan menggunakan sistem hidroponik. Sistem hidroponik biasanya menggunakan nutrisi kimia anorganik seperti AB mix yang memiliki harga jual cukup mahal. Sebagai alternatif untuk menekan penggunaan pupuk anorganik maka digunakan pupuk organik cair yaitu ecoenzyme. Ecoenzyme merupakan ekstrak cairan dari fermentasi limbah organik dapur dengan substrat gula (gula merah atau gula tebu) yang ditambah air. Ecoenzyme memiliki banyak manfaat salah satunya sebagai pupuk tanaman. Pada penelitian ini ecoenzyme disemprotkan pada tanaman dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh penyemprotan ecoenzyme terhadap pertumbuhan kangkung (Ipomoea reptans Poir.) yang dibudidayakan secara hidroponik. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2021 sampai Januari 2022 di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan dan Rumah Kawat Jurusan Biologi FMIPA UNP. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan melakukan pengenceran ecoenzyme yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan yang terdiri dari P1 (kontrol), P2 (2 mL ecoenzyme + 1 L air), P3 (3 mL ecoenzyme + 1 L air), P4 (4 mL ecoenzyme + 1 L air), dan P5 (5 mL ecoenzyme + 1 L air). Data yang didapat dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dengan Uji Lanjut DMRT taraf 5%. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa penyemprotan ecoenzyme berpengaruh terhadap pertumbuhan jumlah daun tanaman, luas daun tanaman, berat basah dan berat kering tanaman kangkung (Ipomoea reptans Poir.) yang dibudidayakan secara hidroponik. Rata-rata tertingi jumlah daun adalah 14,6 helai (P4), rata-rata luas daun tertinggi 36,31 cm i 2 (P4), rata-rata berat basah tertinggi 34,04 g (P4), dan rata-rata berat kering tertinggi 2,76 g (P4).

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ecoenzyme, Hidroponik, Kangkung
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi-S1
Depositing User: RAJANA RAJANA
Date Deposited: 29 Apr 2025 05:16
Last Modified: 29 Apr 2025 05:16
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/8952

Actions (login required)

View Item
View Item