Kontribusi Dayatahan Kekuatan Otot Lengan dan Dayatahan Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Kemampuan Renang 200 Meter Gaya Dada

Masalah penelitian adalah masih ada sebagian besar mahasiswa jurusan kepelatihan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padangtidak mampu berenang 200 meter gaya dada dengan cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi dayatahan kekuatan otot lengan dan dayatahan kekuatan otot tungkai terhadap kemampuan renang 200 meter gaya dada. Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasional. Populasi penelitian adalah mahasiswa jurusan kepelatihan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang yang mengambil mata kuliah renang dasar semester Januari-Juni 2016, terdiri dari 31 orang (27 putera dan 4 puteri). Sampel hanya mahasiswa putera saja yang bisa berenang gaya dada sejauh 200 meter sebanyak 23 orang, dengan teknik penarikan sampelpurposive sampling.Tes yang digunakan untuk mengukur variabel dayatahan kekuatan otot lengan adalah tespush up,tes yang digunakan untuk mengukur dayatahan kekuatan otot tungkai adalah tes squat jump, dan untuk mengukur kemampuan renang 200 meter gaya dada dilakukan tes renang gaya dada nomor 200 meter dengan cara mengambil waktu menggunakan stopwatch. Teknik analisa data menggunakan analisis korelasi Doolittle dengan α=0,05. Hasil penelitian: (1) Terdapat kontribusi dayatahan kekuatan otot lengan sebesar 33,4% terhadap kemampuan renang 200 meter gaya dada. (2) Terdapat kontribusi dayatahan kekuatan otot tungkai sebesar 28,8% terhadap kemampuan renang 200 meter gaya dada. (3)Terdapat kontribusi dayatahan kekuatan otot lengan dan dayatahan kekuatan otot tungkai secara bersama-sama sebesar 63,2% terhadap kemampuan renang 200 meter gaya dada