Penerapan Metode Resitasi (Pemberian Tugas) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Memahami Dasar-Dasar Elektronika Siswa Kelas X TITL SMKN 1 Padang

Penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan yang berhubungan dengan kurangnya pemahaman siswa pada mata pelajaran MDDE, sehingga berdampak pada rendahnya hasil belajar siswa persentase hasil belajar siswa kelas X TITL SMK Negeri 1 Padang Semester I Tahun Ajaran 2011/2012 yang lulus SKBM ≥ 80 pada TITL A adalah 15 orang (44,11 %), yang tidak lulus sebanyak 19 orang (55,89 %). Persentase siswa yang lulus lebih sedikit daripada siswa yang tidak lulus, sedangkan pada TITL B yang lulus SKBM ≥ 80 adalah 11 orang (32,36%), sedangkan yang tidak lulus 23 orang (67,64%). Jadi, masih terdapat hasil belajar siswa yang di bawah Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM). Pada tahun ajaran 2012/2013 yang lulus SKBM ≥ 80 pada TITL A adalah 10 orang (31,25 %), yang tidak lulus sebanyak 22 orang (68,75 %), sedangkan pada TITL B yang lulus SKBM adalah 12 orang (37,5 %) yang tidak lulus 20 orang (62,5%). Persentase siswa yang lulus lebih sedikit daripada siswa yang tidak lulus. Jadi, masih banyak terdapat hasil belajar siswa yang di bawah Standar Ketuntasan Belajar Minimal (SKBM). Berdasarkan fenomena di lapangan, banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar, diantaranya adalah pelaksanaan pembelajaran dan kesiapan perangkat mengajar. Proses pembelajaran yang dilakukan oleh banyak tenaga pendidik saat ini cenderung pada pencapaian target materi kurikulum dan lebih mementingkan pada penghafalan konsep bukan pada pemahaman. Tujuan penelitian ini adalah Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan peningkatan hasil belajar siswa dengan diterapkannya metode resitasi pada mata pelajaran MDDE terhadap hasil belajar siwa di SMK Negeri 1 Padang Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimental. Dalam penelitian ini akan dilihat peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode resitasi pada proses pembelajaran. Dalam penelitian ini subjeknya adalah kelas X TITL SMK Negeri 1 Padang berjumlah 32 siswa. Kegiatan belajarnya menggunakan metode resitasi. Subjek uji coba pada penelitian ini adalah kelas X TDTL SMK Negeri 1 Padang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes hasil belajar (postest) berupa soal objektif sebanyak 25 item data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Gain Score, hasil rata – rata peningkatan hasil belajar yang diperoleh 0,49 termasuk dalam kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan persentase nilai posttest yang mencapai KKM belajar Memahami Dasar-Dasar Elektronika siswa kelas X TITL di SMK N 1 Padang sebesar 89,286 %. Dengan demikian dapat dilihat bahwa Penerapan metode resitasi (pemberian tugas) efektif untuk meningkatkan hasil belajar MDDE siswa kelas X TITL di SMKN 1 Padang.