Perbedaan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Problem Based Learning Dengan Metode Ceramah Pada Mata Pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika di SMK Muhammadiyah 1 Padang

Hasil belajar merupakan bukti sejauh mana pemahaman siswa tentang materi pelajaran yang telah diberikan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya proses pembelajaran pada mata pelajaran dasar listrik di SMK Muhammadiyah 1 Padang dengan dibuktikan oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran dasar listrik dan elektronika. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode problem based learning dengan metode ceramah pada mata pelajaran Dasar Listrik dan Elektronika di SMK Muhammadiyah 1 Padang. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental. Subjek penelitian adalah kelas X TITL SMK Muhammadiyah 1 Padang yang terdiri dari dua rombel yaitu X TITL A berjumlah 22 siswa dan X TITL B berjumlah 22 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan hasil posttest berupa soal objektif sebanyak 32 item yang sudah diuji validitas dengan 32 soal yang valid, reliabilitas instrument sebesar 0,92, indeks kesukaran soal dengan 33 soal dalam kategori sedang, 6 soal dalam kategori mudah, 1 soal dalam kategori sukar, dan daya beda soal dengan 6 soal berkategori baik sekali, 22 kategori baik, 3 soal kategori cukup, dan 9 soal berkategori jelek. Data yang sudah diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji beda dua rata-rata (uji t). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar dengan menggunakan metode problem based learning dan pembelajaran ceramah pada mata pelajaran dasar listrik dan elektronika pada siswa X TITL 1 SMK Muhammadiyah 1 Padang. Hal ini diperoleh hasil berupa rata-rata yaitu 85,32 untuk kelas eksperimen dan 75,77 untuk kelas kontrol. Berdasarkan perhitungan uji t diperoleh t hitung > t tabel atau 4,993 > 2,021, pada α (0,05).