Pengaruh Media (Campuran Beras dan Ampas Tebu) terhadap Pertumbuhan Trichoderma Harzianum dan Daya Hambatnya terhadap Fusarium oxysporum secara In vitro

Septiani, Jamila (2016) Pengaruh Media (Campuran Beras dan Ampas Tebu) terhadap Pertumbuhan Trichoderma Harzianum dan Daya Hambatnya terhadap Fusarium oxysporum secara In vitro. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_JAMILA_SEPTIANI_1201386_1201386_2016.pdf] Text
B1_04_JAMILA_SEPTIANI_1201386_1201386_2016.pdf

Download (1MB)

Abstract

Jamur Fusarium oxysporum merupakan jamur patogen umumnya ditemukan pada tanaman holtikultura. Jamur ini menyebabkan penyakit layu fusarium. Fungisida sintetis merupakan pilihan yang sering digunakan petani untuk menghambat penyebaran jamur ini. Namun penggunaannya menimbulkan banyak dampak negatif bagi lingkungan. Trichoderma harzianum memiliki sifat antagonis yang dapat menggantikan fungisida sintetis dalam menghambat pertumbuhan F. oxysporum. T. harzianum membutuhkan media pembawa seperti beras. Namun membutuhkan biaya yang cukup tinggi dan bersaing dengan kebutuhan manusia. Untuk itu dilakukan campuran antara beras dan ampas tebu untuk mencari media alternatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui campuran media beras dengan ampas tebu yang paling baik untuk pertumbuhan T. harzianum dan mengetahui pengaruh daya hambatnya T. harzianum pada media campuran beras dan ampas tebu secara in vitro. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuanya terdiri dari A. Media beras 100%, B. Media ampas tebu 100%, C. Media beras dan ampas tebu (1:1), D. Media beras dan ampas tebu (2:1), dan E. Media beras dan ampas tebu (1:2). Paremeter yang diamati yaitu pertumbuhan T. harzianum, kepadatan konidia, dan persentase hambatan terhadap F. oxysporum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa T. harzianum dapat tumbuh pada campuran media beras dengan ampas tebu. Media tumbuh mempengaruhi pertumbuhan, kepadatan konidia, serta daya hambatnya terhadap F. oxysporum Pertumbuhan yang terbaik yaitu pada media ampas tebu 100 %, kepadatan konidia tertinggi pada media beras 100% (11,6 x 10 i 9 / mL) dan persentase daya hambat tertinggi pada media ampas tebu 100% (60%). Hal ini menunjukkan bahwa media alternatif terbaik yaitu media ampas tebu 100%.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pengaruh Media, Fusarium Axysporum
Subjects: Q Science > QR Microbiology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi-S1
Depositing User: VANYA VANYA
Date Deposited: 28 Apr 2025 08:17
Last Modified: 28 Apr 2025 08:17
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/8542

Actions (login required)

View Item
View Item