Setria, Nozi (2016) Organisasi Gerakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DPD II Kota Padang Tahun 1999-2014. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_NOZI_SETRIA_55214_1928_2016 1.pdf [thumbnail of B1_2_NOZI_SETRIA_55214_1928_2016 1.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_NOZI_SETRIA_55214_1928_2016 1.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini membahas tentang organisasi Gerakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DPD II Kota Padang. Di antara berbagai gerakan yang ada di Indonesia, HTI merupakan salah satu gerakan penegak syaria’at yang solid,militan, rapi dan memiliki jaringan internasional. Strategi yang digunakan HTI
dalam menyebarkan ide-ide dan gagasannya, dengan cara menguasai arena-arena yang strategis yang tedapat di tengah-tengah masyarakat. secara perlahan, Setiap syabab berkewajiban aktif mendakwahkan ide dan gagasannya dengan cara mempromosikan produknya di antaranya bulletin Al-Islam, bulletin CWS (Cerminan Wanitan Islam), majalah Alwa’i dan koran Media Ummat. Selain itu,HTI perlahan melakukan gerakannya di tengah masyarakat dengan menguasai
arena seperti mesjid, kampus, mahasiswa, pelajar, birokrasi pemerintahan dan sebagainya untuk memperbanyak pengakaderan anggota dan pendukungnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan memanfaatkan dukungan sumber tertulis (libarary reseach), yang sebagian datanya berupa data sekunder. Sumber tertulis dapat melalui beberapa
perpustakaan, di antaranya, perpustakaan UNP, labor Sejarah, perpustakaan wilayah Sumatera Barat serta perpustakaan online yang banyak membantu penulis dalam menemukan data-data yang diperlukan. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Dengan tujuan untuk memperoleh data yang kaya dan lengkap secara langsung dari partisipan atau informan dalam dunia sosial yang diteliti. Teknik penggalian data yang di
gunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Adapun lokasi penelitian ini adalah, gerakan HTI di Padang dengan alasan HTI mudah diterima selain kalangan masyarakat dan praktisi birokrasi lainnya di kalangan mahasiswa paling cepat dalam proses pengkaderannya. Hasil penelitian ini adalah, sebagai sebuah gerakan yang bertujuan mewujudkan tegaknya syari’at Islam dalam sistem negara Khilafah. Aktivitas HTI dilihat dengan menggunakan teori gerakan sosial. Gerakan sosial yang digunakan adalah, yang pertama, memanfaatkan peluang politik, yaitu peluang reformasi untuk mengakhiri gerakan
bawah tanah menjadi gerakan legal sehingga dapat bergerak dengan leluasa.Kedua, mobilisasi struktur, yang terdiri dari mobilisasi internal dengan melakukan penyadaran tentang wajib dan mendesaknya penegakkan syariat Islam dan Khilafah kepada ke semua elemen di luar HTI dengan berbagai kegiatan.
Ketiga, penyusunan proses gerakan, yakni dengan cara melakukan pergolakan pemikiran dengan menentang segala pemikiran dan sistem dari Barat, seperti demokrasi, nasionalisme HAM dan sebagainya.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 28 Apr 2025 03:18 |
Last Modified: | 28 Apr 2025 03:18 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/8445 |