Peramalan Hasil Produksi Padi di Kota Padang Menggunakan Metode Pemulusan Eksponensial Tripel Tipe Brown

Kebutuhan penduduk terhadap bahan pangan padi yang tinggi menyebabkan meningkatnya jumlah produksi padi. Kota Padang merupakan daerah yang produksi pertaniannya didominasi oleh tanaman padi sawah. Produksi padi di Kota Padang tidak tetap tetapi bersifat fluktuatif dimana terjadi penambahan
ataupun pengurangan yang tidak sama di setiap tahunnya. Oleh sebab itu perlu di diramalkan produksi padi pada masa yang akan datang agar perencanaan pembangunan dapat berjalan lancar dan memenuhi kebutuhan pangan penduduk.
Metode peramalan dapat menjadi solusi untuk memprediksi jumlah produksi padi pada masa yang akan datang. Metode peramalan yang digunakan adalah metode pemulusan eksponensial tripel tipe Brown. Keunggulan metode ini
yaitu bentuk kurva dapat memberikan ketepatan perkiraan yang tinggi di bandingkan dengan garis (linier) karena metode eksponensial tripel tipe Brown ini menggunakan tiga kali pemulusan. Hasil analisis peramalan jumlah produksi padi di Kota Padang dengan menggunakan metode eksponensial tripel tipe Brown diperoleh model peramalan yaitu: ,2457758,09379900,80477 mmF Dimana: F mt t+m2
= Ramalan produksi yang akan datang m = Jumlah periode ke depan yang akan diramalkan
t = Periode ke-t
Dari model diatas, dapat dilihat bahwa model peramalan yang diperoleh berbentuk
fungsi kuadratik dimana nilai koefisien kuadratiknya bernilai positif sehingga
bentuk kurva kuadratiknya cekung keatas. Hal ini menunjukan bahwa produksi padi untuk tahun berikutnya diperkirakan akan meningkat.