Proses Pendidikan Politik Politisi dari Danau Kembar

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberhasilan politisi dari Kecamatan Danau Kembar menjadi anggota DPRD Kab.Solok yang tidak mempunyai background politik namun mampu menduduki jabatan politik, maka dilakukanlah penelitian untuk mengetahui kontribusi latar belakang keluarga dan latar belakang pendidikan formal terhadap proses proses pendidikan politik yang mereka alami, proses tersebut dibagi menjadi proses pendidikan politik sebelum terjun ke dalam partai politik, di dalam partai politik dan di lembaga legislatif. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik puposive sampling. Jenis data terdiri dari data primer dan data sekunder, dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan trianggulasi. Teknik analisis data melalui cara pengumpulan data, reduksi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang keluarga yang notabenenya adalah petani memberikan kontribusi terhadap munculnya sikap disiplin, pekerja keras dan bertanggung jawab pada diri politisi, sedangkan pendidikan formal memberikan kontribusi terhadap penempatan para politisi pada komisi yang ada di DPRD Kab. Solok sesuai dengan keahlian masing-masing. Sebelum terjun ke dalam partai, politisi Danau Kembar menerima pendidikan politik pada fase anak-anak melalui keluarga dan sekolah. Pada fase remaja melalui berbagai organisasi, agen yang berperan adalah teman sebaya, imitasi yang dilakukan dengan meniru figur politik mendorong mereka untuk bergabung ke dalam partai politik. Di dalam partai politik, pendidikan politik diberikan melalui penanaman prinsip partai, orientasi dan pelatihan, mekanismenya adalah instruksi. Di lembaga legislatif, pendidikan politik diberikan melalui orientasi dan pendalaman tugas, kunjungan kerja, konsultasi dan studi banding, agen yang berperan penting adalah pemerintah (DPRD Kab.Solok), mekanisme dilakukan melalui desiminasi dan motivasi.