Pola Pendidikan di Pesantren dalam Membentuk Karakter Santri: Studi Kasus Pesantren Sumatera Thawalib Parabek

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Pola Pendidikan Pesantren Sumatera Thawalib Parabek yang dapat membentuk karakter santri seperti pola pendidikan menggunakan sistem peng-asrama-an, pembelajaran kitab kuning, dan program guru kader, kendala-kendala yang dihadapai Pondok Pesantren dalam membentuk karakter santri, dan upaya yang dilakukan oleh Pesantren Sumatera Thawalib Parabek untuk mengatasi kendala pembentukan karakter santri. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pemilihan informan dilakukan dengan tekhnik Purposive Sampling. Jenis datanya data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, interpretasi data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil temuan dilapangan menunjukkan bahwa secara umum Pola Pendidikan Pesantren Sumatera Thawalib Parabek dengan menggunakan pola pendidikan yang menggunakan sistem peng-asramaa-an, pembelajarn dengan kitab kuning dan program guru kader. Namun dalam pelaksanaan pendidikan masih adanya beberapa kendala seperti terbatasnya kapasitas daya tampung mesjid untuk shalat berjamaah, adanya perbedaan latar belakang santri serta pengaruh negatif dari perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Untuk itu, Pondok Pesantren Sumatera Thawalib mengatasi hal tersebut dengan upaya memberikan sanksi yang tegas bagi yang melanggar aturan dan memberikan reward atau hadiah bagi yang disiplin, patuh dengan peraturan, dan berprestasi.