Pengaruh Model Cooperative Tipe Make A Match Berbantuan video Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Pelajaran IPA Kelas VIII di SMPN 2 Bukittinggi.

Proses pembelajaran berdasarkan fenomena di SMPN 2 Bukittinggi, bahwa aktivitas belajar siswa masih didominasi oleh guru dan sebagian siswa belum mencapai batas kriteria ketuntasan minimal (KKM). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan model pembelajaran cooperative tipe make a match berbantuan video terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas VIII di SMPN 2 Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif berbentuk experiment. Popualasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VIII SMPN 2 Bukittinggi yang terdiri dari 10 kelas. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling, yang mana kelas VIII.2 menjadi kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu VIII.9. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan tes objektif sebanyak 40 butir soal, alat penggumpulan data berupa lembaran jawaban.Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen yang menerapkan model cooperative tipe make a match berbantuan video 81,67, lebih tinggi dari nilai rata-rata kelas kontrol yaitu 75,33. Berdasarkan uji t diperoleh t hitung = 2,1081 sedangkan t tabel pada α 0,05 adalah 2,048. Jika dibandingkan, maka t hitung lebih besar dari t tabel ( 2,1081>2,048). Berdasarkan hasil uji t tersebut dapat disimpulkan, penerapan model pembelajaran cooperative tipe make a match berbantuan video berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas VIII di SMPN 2 Bukitinggi.