Perbandingan Efektivitas Penggunaan Perancah Frame dengan Perancah Pipa (Studi Kasus pada Pembangunan Gedung Rumah Sakit Hermina Padang)

Berdasarkan pengamatan yang dilalui selama melaksanakan praktek lapangan industri pada proyek pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina Padang yang berlangsung dari tanggal 29 Januari hingga 29 Maret 2018, penulis menemukan suatu pengalaman penting dari segi kerangka atau perancah. Hasil observasi awal peneliti menunjukkan bahwa penggunaan perancah pada pembangunan RSIA Hermina Padang menggunakan dua perancah, yaitu perancah frame dan perancah pipa. Selain itu, selama mengamati penggunaan perancah tersebut, peneliti menemuan bahwa perancah pipa lebih mudah dirakit dan dipasang dibandingkan dengan perancah frame sehingga lebih praktis dan efisien dari segi waktu. Kemudian, peneliti juga melihat bahwa penggunaan perancah pipa menyebabkan hasil plat lantai yang telah dicor menjadi lebih mulus dibandingkan perancah frame. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbandingan penggunaan perancah frame dan perancah pipa pada proyek pembangunan RSIA Hermina Padang yang dilihat dari aspek waktu pengerjaan, hasil, dan biaya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada proyek pembangunan gedung Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina oleh PT. Artha Wijaya Konstruktion yang beralamat di Jalan Katib Sulaiman, Padang selama 2 bulan, yaitu dari bulan April sampai Mei 2018. Data dalam penelitian ini ada dua, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini didapatkan dengan cara melakukan observasi/ pengamatan di lapangan, yaitu mengamati penggunaan perancah frame dan perancah pipa dalam proyek pembangunan gedung Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina ditinjau dari aspek waktu, hasil dan biaya. Data sekunder penelitian ini, yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan kontraktor pelaksana, mandor, pekerja, dan site manager serta hasil dokumentasi berupa foto. Adapun langkah-langkah analisis data yang dilakukan, yaitu (1) reduksi data, (2) display data, dan (3) penarikan simpulan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan tiga hal penting. Pertama, dilihat dari segi efisiensi waktu, perancah pipa lebih membutuhkan waktu relatif singkat dibandingkan dengan perancah frame. Kedua, hasil pengecoran dengan menggunakan bantuan perancah pipa lebih mulus dan baik dibandingkan dengan menggunakan perancah frame karena lebih kokoh dan kuat. Ketiga, perancah pipa lebih relatif menghemat biaya dibandingkan perancah frame.