Putri, Stephani Sri (2012) Peranan Sekolah Dalam Menanggulangi Kenakalan Siswa: Studi di SMP Negeri 35 Padang). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_3_STEPHANI_SRI_PUTRI_89269_3233_2012.pdf [thumbnail of B1_3_STEPHANI_SRI_PUTRI_89269_3233_2012.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_3_STEPHANI_SRI_PUTRI_89269_3233_2012.pdf
Download (4MB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi karena masih terlihat kenakalan yang terjadi dalam lingkup pendidikan di sekolah khususnya di SMP N 35 Padang. Tujuan penelit ian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk kenakalan siswa, penyebab timbulnya kenakalan siswa, dan peranan sekolah dalam menanggulangi kenakalan siswa. Penelit ian ini merupakan penelit ian kualitatif dengan metode deskriptif, karena berusaha menggambarkan dan mendiskripsikan secara nyata tentang suatu keadaan sebagaimana adanya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data maka di pakai teknik triangulasi sumber. Sumber diperoleh dari hasil wawancara dengan : kepala sekolah, wakil kesiswaan, wakil sarana dan prasarana, guru bk, guru agama, petugas keamanan sekolah, dan beberapa siswa di SMP Negeri 35 Padang. Selanjutnya data dianalisis melalui model kualitatif. Temuan penelit i adalah : a. Bentuk- bentuk kenakalan siswa yang terjadi di SMP Neger i 35 Padang seperti, terlambat datang ke sekolah, melanggar tata tertib sekolah, bolos sekolah, berkelahi, cara berpakaian yang t idak sesuai dengan yang di berlakukan oleh sekolah, merokok, dan t idak mengikuti sholat dzuhur berjamaah (bagi yang muslim). Kemudian penyebabnya adalah : a. Faktor internal siswa yaitu: lemahnya kemampuan pengawasan diri terhadap pengaruh lingkungan, kurangnya kemampuan menyesuaikan diri terhadap lingkungannya, dan kurangnya kesadaran siswa untuk mematuhi peraturan dan tata tertib sekolah, b. Faktor eksternal yaitu di pengaruhi oleh lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Sedangkan peranan sekolah dalam menanggulangi kenakalan siswa adalah di lakukan berbagai upaya antara lain adalah : a. upaya pencegahan adalah, (1) memberlakukan peraturan dan tata tertib siswa di sekolah, (2) mengadakan pendekatan dengan orang tua atau wali siswa, (3) mengadakatan pendekatan antara semua unsur sekolah seperti guru, pimpinan sekolah beserta pegawai sekolah kepada siswa yang bersangkutan, (4) sholat dzuhur berjamaah di sekolah, (5) memberikan reward kepada siswa yang berperilaku baik dan siswa yang berprestasi di sekolah, (6) kerja sama dengan pihak masyarakat, b. upaya pembatasan (hukuman) adalah, (1) teguran lisan atau tertulis, (2) pemberian tugas yang sifatnya mendidik, (3) melaporkan secara tertulis kepada orang tua siswa tentang pelanggaran yang di lakukan oleh siswa tersebut, (4) memanggil siswa yang bersangkutan bersama orang tuanya, (5) melakukan skorsing kepada siswa, (6) mengeluarkan siswa dari sekolah, c. upaya pengunjungan ke rumah orang tua siswa (home visit), dan d. upaya pembinaan adalah: (1) setiap hari jumat di lakukan wirid sekolah, (2) kegiatan pengembangan diri (kegiatan ekstrakurikuler), (3) melaksanakan kegiatan penasehat akademis bersama-sama wali kelas, (4) melaksanakan penyuluhan narkoba dengan di datangkan pihak dinas kesehatan, (5) melaksanakan program wirid remaja di mesjid.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peranan Sekolah, Kenakalan Siswa |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-S1 |
Depositing User: | MUKHLIS MUKHLIS |
Date Deposited: | 25 Apr 2025 02:43 |
Last Modified: | 25 Apr 2025 02:43 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/8005 |