Pelaksanaan Pembelajaran Matematika bagi Siswa Berkesulitan Belajar Berhitung Kelas VI di SDN 14 Koto Panjang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ditemukan di salah satu sekolah penyelenggara pendidikan inklusi di kota Padang, yaitu SDN 14 Koto Panjang tentang pelaksanaan pembalajaran matematika bagi siswa berkesulitan belajar berhitung pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pembelajaran matematika bagi siswa berkesulitan belajar berhitung pada masa pandemi covid-19. Pelaksanaan pembelajaran tersebut meliputi kegiatan awal (pengelolaan kelas, penyampaian tujuan, apersepsi), kegiatan inti (materi, metode, media dan strategi), kegiatan akhir (penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan), solusi dan kendala dalam pembelajaran. Metode penelitian adalah deksriptif kualitatif, subjek dalam penelitian adalah kepala sekolah, wali kelas VI, guru pembimbing khusus, orang tua peserta didik, dan peserta didik berkesulitan belajar berhitung (F). Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi yang kemudian dianilisis, disajikan dan ditarik kesimpulan dari data-data tersebut. Pelaksanaan pembelajaran matematika bagi siswa berkesulitan belajar (F) pada masa pandemi dilakukan sama untuk siswa reguler tanpa ada modifikasi materi, metode, media, startegi dan penilaian yaitu dari dalam jaringan (daring) dengan menggunakan aplikasi chat, dimana guru akan mengkondisikan semua kegiatan belajar melalui chat, mulai dari absensi, penyampaian materi melalui video, tanya-jawab dan pelaporan tugas harian siswa (evaluasi). Pembelajaran juga dilaksanakan melalui luar jaringan (luring) menggunakan buku pelajaran. Kendala dalam pelaksanaan pembelajaran matematika bagi siswa berkesulitan belajar berhitung (F) adalah siswa sulit memahami materi pembelajaran yang diberikan, orang tua kesulitan membimbing siswa tersebut belajar dari rumah dan sulit mejaga motivasi belajar siswa. Guru wali kelas juga kesulitan dikarenakan bingung menyesuaikan materi, strategi, metode dan media pembelajaran matematika karena belum memahami karakteristik siswa berkesulitan belajar berhitung (F).