Harfita, Sri (2014) Dimensi Afektif Dalam Pembelajaran PPKn di SMP N 1 Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_3_SRI_HARFITA_97246_3271_2014.pdf [thumbnail of B1_3_SRI_HARFITA_97246_3271_2014.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_3_SRI_HARFITA_97246_3271_2014.pdf
Download (11MB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya 3 dimensi belajar yang harus dikembangkan secara utuh oleh pendidik yaitu dimensi afektif, kognitif dan psikomotor. Diantara ketiga dimensi tersebut dimensi afektif yakni terkait dengan kecerdasan emosional di anggap sulit dalam pengembangannya, dan cenderung terabaikan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan pembelajaran PPKn pada dimensi afektif dan untuk mendeskripsikan penyebab keterabaian dimensi afektif dalam pembelajaran PPKn di SMP N 1 Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu penetapan informan penelitian yang memfokuskan pada informan terpilih. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi dengan menggunakan alat pengumpul data berupa camera digital, pedoman wawancara dan lembaran observasi, Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran PPKn pada dimensi afektif di SMP Negeri 1 Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman belum berhasil karena guru kurang konsisten dan tidak bisa menerapkan dimensi afektif dalam pembelajaran PPKn, hal ini terlihat dari pembelajaran yang dilakukan guru dikelas VII dan VIII dengan KD: menguraikan pentingnya kemerdekaan mengeluarkan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab, indikator afektif yang akan dicapai dari KD ini yaitu: dapat dipercaya, rasa hormat dan perhatian, tekun, tanggung jawab dan berani, namun indikator yang tercapai di kelas VII 4 hanya rasa hormat dan perhatian, dikelas VII 10 yaitu berani. KD :mengaktualisasikan kemerdekaan mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab dengan indikator afektif dapat dipercaya, rasa hormat dan perhatian, tekun tanggung jawab, berani, peduli, jujur namun indikator afektif yang tercapai di kelas VII 3 yaitu rasa hormat dan perhatian serta tanggung jawab, dikelas VII 6 yaitu rasa hormat dan perhatian serta berani. KD: mendeskripsikan sistem pemerintahan Indonesia dan peran lembaga negara sebagai pelaksana kedaulatan rakyat, indikator afektif yang akan dicapai berani, dapat dipercaya, integritas tanggung jawab, demokratis namun indikator yang tercapai di kelas VIII 7 yaitu tanggung jawab, kelas VIII 3 perhatian dan VIII 6 demokratis. Ada beberapa faktor penyebab keterabaian dimensi afektif dalam pembelajaran PPKn yaitu proses pembelajaran cenderung di arahkan untuk perkembangan kognitif, sulit melakukan perkembangan sikap siswa karena sikap siswa tidak hanya dibentuk dilingkungan sekolah tetapi juga lingkunga keluarga, evaluasi yang dilakukan mengarah pada dimensi kognitif, kurangnya dukungan dari sekolah terhadap kompetensi guru.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dimensi Afektif, Pembelajaran |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-S1 |
Depositing User: | MUKHLIS MUKHLIS |
Date Deposited: | 24 Apr 2025 06:45 |
Last Modified: | 24 Apr 2025 06:46 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/7732 |