Simanjuntak, Puasa (2010) Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Siswa dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe TGT di Kelas X1 SMAN 2 Dumai. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_1_PUASA_SIMANJUNTAK_92584_3119_2012.pdf [thumbnail of B1_1_PUASA_SIMANJUNTAK_92584_3119_2012.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_1_PUASA_SIMANJUNTAK_92584_3119_2012.pdf
Download (142kB)
Abstract
Aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas X.1 SMAN 2 Dumai
rendah. Rendahnya aktivitas siswa disebabkan oleh rendahnya tingkat pemahaman
konsep materi pelajaran yang akhirnya berdampak pada rendahnya hasil belajar
siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan : (1) peningkatkan aktivitas
belajar matematika siswa melalui penerapan model cooperative learning tipe
TGT; (2) peningkatan hasil belajar matematika siswa melalui penerapan model
pembelajaran cooperatif learning tipe TGT.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (action research) yang
dilakukan di SMA Negeri 2 Dumai tahun pelajaran 2009/2010 dengan sampel
siswa kelas X dengan jumlah siswa 34 orang yang terdiri dari 8 orang siswa lakilaki
dan 26 orang siswa perempuan dengan tingkat kemampuan yang heterogen.
Kajian difokuskan pada aktivitas dan hasil belajar siswa, yang dilaksanakan dalam
2 siklus pembelajaran. Setiap siklus terdiri dari empat langkah penelitian yaitu
perencanaan (plan), pelaksanaan (action), observasi (observation), dan refleksi
(reflection). Untuk mendapatkan data penelitian digunakan dua instrumen yaitu
lembar observasi aktivitas belajar siswa yang diamati tiap pertemuan dan tes hasil
belajar siswa yang dilaksanakan tiap akhir siklus. Data aktivitas belajar siswa
dihitung dengan menghitung persentase keaktifan siswa. Data hasil belajar siswa
dihitung secara persentase pada tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal
yang diperoleh setiap akhir siklus. Aktivitas belajar siswa dianalisis secara
kuantitatif dalam bentuk persentase.
Berdasarkan hasil analisis data siklus I dan siklus II menunjukkan bahwa
aktivitas dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Aktivitas belajar siswa
meningkat dari rata-rata 76,46% (baik) pada siklus I menjadi 94,14% (baik
sekali) pada siklus II dan hasil belajar siswa meningkat dari rata-rata 82,35%
pada siklus I menjadi 88,24% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
---|---|
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Teknologi Pendidikan-S2 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 24 Apr 2025 05:36 |
Last Modified: | 24 Apr 2025 05:36 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/7678 |