Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengarang melalui Metode Karya Wisata pada Anak Tunarungu Kelas D.V di SDLB Negeri 36 Muaro Sijunjung

Penelitian ini dilatarbelakangi masih rendahnya kemampuan mengarang
anak tunarungu kelas D.V. Hal ini disebabkan keterbatasan anak menerima
informasi melalui pendengaran. Oleh sebab itu dalam penelitian ini digunakan
metode karya wisata, dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan mengarang
anak tunarungu kelas D.V di SDLBN 36 Muaro Sijunjung
Jenis penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas (classroom action
research) yang dilakukan dalam bentuk kolaborasi dengan teman sejawat pada
tiga orang subjek penelitian yaitu anak tunarungu kelas D.V. Data diperoleh
melalui observasi, tes dan dokumentasi. Kemudian dianalisis secara kualitatif dan
kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) proses pembelajaran mengarang
dengan menggunakan metode karya wisata. Pembelajaran dilakukan dengan dua
siklus. Masing-masing siklus diawali dengan kegiatan perencanaan, pelaksanaan
(kegiatan awal, inti dan akhir), observasi, analisis dan dan refleksi. 2) Hasil dari
pembelajaran dengan menggunakan metode karya wisata kemampuanmengarang
anak meningkat. Dari ketiga subjek penelitian satu orang (MM) sudah mampu
menemukan ide/gagasan. Mengorgansiasi karangan, gaya bahasa bagus,
mekanisme EYD dan dukup rapi. Sedangkan kedua temannya yang lain (KK) dan
(ST) masih banyak memerlukan bantuan sehingga diperoleh skor masing-masiing
(83,3 dan 73,3). Dengan demikian, dapat disarankan pada pihak sekolah, guru dan
peneliti selanjutnya untuk dapat menggunakan metode karya wisata dalam
pembelajaran mengarang lainnya.