Meningkatkan Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan 1 Sampai 10 Melalui Media Pohon Bilangan bagi Anak Tunagrahita Ringan: Penelitian Tindakan Kelas Pada Kelas Dasar II di SLB Al-Ishlaah Seberang Padang

Penelitian ini diawali dari temuan terhadap anak tunagrahita ringan kelas D.II Al-Ishlaah Seberang Padang yang kemampuan mengenal bilangan 1 sampai 10 masih rendah. Untuk meningkatkan kemampuan anak mengenal konsep bilangan salah satu upaya adalah dengan media pohon bilangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui proses pembelajaran mengenal konsep bilangan 1 sampai 10 melalui media pohon bilangan. 2)Membuktikan apakah penggunaan
media pohon bilangan dapat meningkatkan kemampuan mengenal konsep bilangan 1 sampai 10 pada anak tunagrahita ringan kelas II di SLB Al-Ishlaah Sebarang Padang. Jenis penelitian ini adalah tindakan kelas (classroom action research) yang
dilakukan dalam bentuk kolaborasi dengan teman sejawat pada dua orang subjek penelitian yaitu anak tunagrahita ringan kelas D.II. Data diperoleh melalui observasi dan tes. Kemudian dianalisis secara kualitatif yaitu dengan uraian katakata terhadap proses pelaksanaan pembelajaran oleh guru dan anak dan secara kuantitatif yaitu berupa grafik dari hasil belajar anak melalui media pohon bilangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) proses pembelajaran mengenal konsep bilangan 1 sampai 10 melalui media pohon bilangan dilakukan dengan dua siklus. Siklus I tujuh kali pertemuan dan siklus II juga tujuh kali pertemuan. 2)
Hasil pembelajaran menunjukkan bahwa: Siklus I mengenal konsep bilangan (membaca, menyebutkan dan mengurutkan) bilangan 1 sampai 10 nilai RN (100) dan AT (93,3). Sedangkan saat asesmen nilai RN (40) dan AT (43,3). Siklus II
mengenal konsep bilangan (mencocokkan dengan jumlah benda dan menuliskan) bilangan 1 sampai 10 nilai RN (90) dan AT (80). Sedangkan saat asesmen nilai RN (10) dan AT (5). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan terjadi peningkatan kemampuan mengenal konsep bilangan 1 sampai 10 anak tunagrahita ringan kelas D.II di SLB Al-Ishlaah Seberang Padang melalui media pohon bilangan. Disarankan sekolah, guru dan peneliti selanjutnya untuk
dapat menggunakan media pohon bilangan dalam membelajarkan anak tunagrahita sedang dalam mengenal konsep bilangan.