RIma, Septri (2014) Kerukunan Hidup Bertetangga Warga Perumnas Belimbing Kelurahan Kuranji. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_3_SEPTRI_RIMA_89301_2548_2014.pdf [thumbnail of B1_3_SEPTRI_RIMA_89301_2548_2014.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_3_SEPTRI_RIMA_89301_2548_2014.pdf
Download (5MB)
Abstract
Tetangga adalah bagian kehidupan manusia yang hampir tidak bisa dipisahkan. Sebab manusia memang tidak semata-mata makhluk individu, tapi juga merupakan makhluk sosial, kenyataannya manusia memang tidak bisa hidup sendirian satu sama lain harus selalu bekerjasama dalam mencapai kebaikan bersama. Maka penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi tentang kerukunan bertetangga yaitu etika, akhlak, dan norma, serta masalahmasalah dan upaya yang dilakukan warga Perumnas Belimbing di Kelurahan Kuranji. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan keadaan sebenarnya dari fenomena objek yang diteliti dan didasarkan pada data alamiah yang berupa kata-kata dalam mendeskripsikan objek yang diteliti. Informan penelitian ini diambil secara purposive sampling dimana informan yang diambil didasarkan kepada orang yang memiliki wawasan dan pengetahuan tentang topik penelitian. Dalam hal ini, yang menjadi informan penelitian yaitu 7 orang warga, 1 orang pemuka agama, serta 1 orang lurah Perumnas Belimbing di Kelurahan Kuranji. Teknik pengumpulan data melalui obeservasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian di lapangan adalah sebagai berikut : (1) Kerukunan hidup bertetangga yaitu etika bertetangga sudah baik sesuai dengan ajaran islam, akhlak bertetangga yang dilakukan warga yaitu dengan saling saling memberi salam dan bertegur sapa, menghadiri undangan, menjenguk tetangga yang sakit, dan pergi melayat kalau ada kemalangan. Norma kesopanan dan agama yang ada dalam kehidupan bertetangga yaitu memberi salam dan bertegur sapa, menjenguk saat ada yang sakit, membagi makan, menghadiri undangan, dan pergi melayat, serta norma hukum yang dilakukan yaitu mencuri. (2) Masalah-masalah yang terjadi di Perumnas belimbing yaitu: anak tetangga mencuri dan bertengkar, suka mengurus urusan orang lain (bergunjing), iri, dan dengki, kemalingan, dan sampah disekitar tempat tinggal. (3) Upaya-upaya yang dilakukan yaitu: menasehati sang anak agar tidak mengulanginya lagi, saling membantu, saling memaafkan, saling menghormati dan menghargai baik sesama maupun beda agama, serta bermusyawarah.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perumnas, Hidup Bertetangga, Warga |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-S1 |
Depositing User: | MUKHLIS MUKHLIS |
Date Deposited: | 23 Apr 2025 07:08 |
Last Modified: | 23 Apr 2025 07:08 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/7260 |