Tinjauan Daya ledak otot Tungkai dan Koordinasi Mata Kaki Pemain Sepakbola Club Basoka Pariaman

Penelitian ini bertitik tolak dari kurangnya kemampuan kondisi fisik pemainsepakbola club Basoka Pariaman. Penyebab kemungkinannya antara lain kurangnyakemampuan kondisi fisik, khususnya daya ledak otot tungkai dan koordinasi mata kaki.Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui tingkat kemampuan daya ledak otottungkai terhadap kemampuan umpan jauh pemain sepakbola club Basoka Pariaman, 2)mengetahui tingkat kemampuan koordinasi mata kaki terhadap kemampuan umpanjauh pemain sepakbola club Basoka Pariaman. Penelitian dilakukan di klub sepakbolaBasoka Pariaman.Jenis penelitian ini adalah analisa deskriptif yang bertujuan untuk mengungkaptingkap kemampuan daya ledak otot tungkai dan koordinasi mata kaki pemainsepakbola club Basoka Pariaman. Waktu penelitian dimulai bulan Juni 2012.Populasipenelitian ini adalah pemain sepakbola Basoka Pariaman yang berjumlah 51 orang.Sampel penelitian adalah pemain yang mewakili club dalam pertandingan yaitu usia 1621 dan usia 21 keatas yang berjumlah 30 orang dengan teknik penarikan sampelpurposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengukur Daya LedakOtot Tungkai melalui tes standing broad jump dan Koordinasi mata kaki melalui tesketepatan sasaran . Data yang diperoleh melalui hasil tes tersebut diolah denganmenggunakan teknik persentase.Dari analisis data dapat diperoleh hasil Daya ledak kekuatan otot Tungkaiberada pada klasifikasi kurang sekali (63,33%) pemain, klasifikasi sedang (20%)pemain,klasifikasi kurang (10%)pemain, klasifikasi baik (6,67%)pemain. Dan hasil Koordinasimata kaki berada pada klasifikasi sedang (63,33%)pemain, klasifikasi kurang(36,67%)pemain. Dari temuan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa : daya ledakotot tungkai dan koordinasi mata kaki pemain sepakbola club Basoka Pariaman denganklasifikasi daya ledak otot tungkai dan kordinasi mata kaki berada pada kategori kurangsekali dan sedang.