Utami, Kartika Gusti (2018) Replanting Sawit: Studi Tentang Petani Sawit yang Keluar dari KPS Sejahtera Plasma II PIR-BUN Ophir Pasaman Barat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_04_KARTIKA_GUSTI_UTAMI_14058005_2922_2018.pdf [thumbnail of B1_04_KARTIKA_GUSTI_UTAMI_14058005_2922_2018.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_04_KARTIKA_GUSTI_UTAMI_14058005_2922_2018.pdf
Download (13MB)
Abstract
Ophir merupakan areal perkebunan sawit program PIR-BUN menggunakan pola inti dan petani plasma, yaitu; PIR-BUN Plasma II, di bawah perusahaan inti PTPN VI. Sejak tahun 1985 s.d 2012, sawit merupakan sumber pendapatan utama masyarakat Ophir, yang dikelola oleh organisasi KPS Sejahtera Plasma II. Pada tahun 2013 sawit sudah berumur 29 tahun, karena itu produktivitasnya sudah menurun. Jauh sebelumnya, KPS sudah memprogramkan replanting (peremajaan). Sejak tahun 1995 s.d. 2011, KPS telah menghimpun dana IDAPERTABUN melalui pemotongan TBS Rp 150.000,-/bulan. Pada RAT tahun 2008, jumlah dana replanting sudah terkumpul Rp 5.000.000.000,- dengan rincian dana replanting yang dimiliki petani berjumlah Rp 15.000.000,-/KK. Kemudian tahun 2013, ketika replanting mulai dilaksanakan, justru tidak sedikit petani yang keluar dari KPS, dan memilih untuk melakukan replanting secara mandiri. Dengan adanya realitas tersebut, maka peneliti tertarik untuk mengkaji: faktor penyebab petani keluar dari KPS dan memilih melakukan replanting secara mandiri. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan konsep teori petani rasional yang dikembangkan oleh Samuel L. Popkin. Dengan asumsi bahwa petani memiliki kesadaran individual dengan pemikiran rasional dalam tindakannya, sehingga mereka berani menerima resiko atas pilihannya sendiri. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus jamak. Teknik pemilihan informan penelitian adalah purposive sampling. Sementara data dikumpulkan melalui: observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumen. Untuk mendapat keabsahan data dilakukan triangulasi yaitu; triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Kemudian data dianalisis menggunakan model analisis interaktif dari Miles dan Huberman. Temuan penelitian mengenai faktor penyebab petani keluar dari KPS dan memillih replanting secara mandiri adalah: (1) manajemen KPS tidak terlaksana sesuai RAT dan pengelolaan keuangan tidak transparan, sehingga menyebabkan hilangnya rasa kepercayaan petani; ; (2) dinamika perubahan masyarakat dengan bertambahnya pengetahuan petani untuk mengelola kebun secara mandiri dengan sistem baru, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, (3) rasionalitas petani, bagi petani lebih untung untuk melakukan replanting mandiri.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | replanting sawit, petani sawit, KPS Sejahtera |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial |
Depositing User: | VANYA VANYA |
Date Deposited: | 02 May 2025 07:36 |
Last Modified: | 02 May 2025 13:33 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/7124 |