Pengaruh  Latihan  Squat  Jump  dan  Jump  to  Box  Terhadap  Daya  Ledak Otot Kaki Atlet Bolavoli Club Garuda Kuansing (Riau)

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh latihan squat jump dan jump to box terhadap daya ledak otot kaki atlet bolavoli Club Garuda Kuansing (Riau). Dengan melihat seberapa besar
pengaruh latihan squat jump dan jump to box terhadap daya ledak otot kaki atlet bolavoli Club Garuda Kuansing (Riau).
Penelitian ini dilakukan dengan populasi atlet sebanyak 40 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling, dengan mempertimbangkan berdasarkan tingkatan umur dari 18 – 28 tahun sebanyak 12
orang atlet. Untuk melihat tingkat kemampuan para atlet yang bisa melakukan lompatan yang baik. setelah dilakukan pre-test para atlet diberikan perlakuan squat jump dan jump to box. Perlakuan diberikan sebanyak 16 kali, dengan 4 kali
latihan dalam satu minggu. Adapun hasil yang dicatat adalah pada kemampuan power otot tungkai atlet bolavoli Garuda Kuansing setelah mendapatkan perlakuan squat jump dan jump to box. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa hasil hipotesis pertama didapat Uji t hitung = 9,46 > Uji t
= 2,02, berarti terdapat pengaruh latihan Squatjump terhadap peningkatan daya ledak otot kaki atlet club bolavoli Garuda
Kuansing. Hipotesis kedua, Uji ttabel hitung = 10,33 > uji t
= 2,02 , berarti : Latihan Jump to box berpengaruh terhadap peningkatan daya ledak otot kaki atlet club bolavoli Garuda Kuansing.tabel latihan squat jump dan latihan jump to box dapat diterapkan untuk meningkatkan kemampuan power otot tungkai dalam permainan bolavoli. Dimana latihan tersebut memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan power
otot tungkai kaki. Dapat dilihat berdasarkan hasil pengujian dengan analisis t.