Kontribusi Disiplin Kerja Dan Iklim Kerjasama Terhadap Kinerja Manajerial Kepala Sekolah Dasar Di Kabupaten Pesisir Selatan

Permasalahan yang terjadi dilapangan rendahnya kinerja manajerial kepala
sekolah, hal ini terlihat kepala sekolah kurang mempunyai agenda kerja, kepala
sekolah belum mampu membina iklim kerjasama dan disiplin kerja, serta kepala
sekolah kurang mampu melakukan inovasi-inovasi tentang kemajuan sekolah
yang dipimpinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi
disiplin kerja dan iklim kerjasama terhadap kinerja manajerial Kepala Sekolah,
Penelitian dilakukan dnegan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh kepala Sekolah Dasar di Kabupaten Pesisir Selatan dengan jumlah
sebanyak 383 orang. Sampel menggunakan teknik stratified proportional random
sampling didapatkan sampel 90 orang instrumen penelitian adalah angket dengan
skala Likert yang telah diuji validitas dan realibilitasnya. Analisis data dengan
menggunakan teknik korelasi dan regresi yang diolah dengan menggunakan SPSS
versi 17.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa displin kerja berkontribusi terhadap kinerja
manajerial kepla sekolah dengan besaran 13,0% disiplin kerja kepala sekolah
masuk kategori cukup, iklim kerjasama sudah baik dan kinerja manajerial kepala
sekolah masuk kategori baik, iklim kerjasama berkotribusi terhadap kinerja
manajerial kepala sekolah sebesar 10,7%, disiplin kerja dan iklim kerjasama
secara bersama-sama berkontribusi terhadap kinerja manajerial kepala sekolah
sebesar 19,7%. Hal ini berimplikasi bahwa untuk meningkatkan kinerja manajerial
kepala sekolah lebih baik dan ideal sebaiknya dilakukan melalui peningkatan
disiplin kerja dan menciptakan iklim kerjasama yang kondusif di lingkungan
sekolah