Strategi Calon Legislatif Partai Gerindra Dalam Memenangkan Pemilu Legislatif Tahun 2014 di Kabupaten Kerinci

Pada pemilu legislatif tahun 2014 di kabupaten kerinci partai Gerindra yang merupakan partai baru berhasil memperoleh suara terbanyak yaitu 23.210 jika dibandingkan dengan partai politik lainnya dan mendapatkan 5 (lima) kursi di DPRD kabupaten. Dari keberhasilan yang diperoleh calon legislatif partai Gerindra, penulis ingin mengetahui Bagaimana strategi dan faktor-faktor penghambat serta pendukung yang dilakukan oleh calon legislatif partai Gerindra dalam memenangkan pemilu legislatif tahun 2014 di kabupaten kerinci. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Penentuan informan dalam penelitian ini memakai teknik purposive sampling. Jenis datanya adalah data primer dan data skunder yang dikumpulkan dengan wawancara dan studi dari dokumentasi. Alat pengumpulan data adalah peneliti sendiri yang dibantu pedoman buku catatan, pedoman wawancara, alat perekam dan alat dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan melalui trianggulasi dan member check. Data yang diperoleh selama penelitian dianalisis dengan cara data reduksi data, penyajian data dan mengambil kesimpulan kemudian diverifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa, dalam meraih kemenangan calon legislatif partai Gerindra menerapkan strategi, yaitu memanfaatkan tokoh masyarakat, Pendekatan kepada masyarakat jauh sebelum pemilu (pendekatan jangka panjang) dan memanfaatkan masyarakat menengah kebawah. Faktor pendukung calon legislatif partai Gerindra di antaranya adalah Popularitas, modal ekonomi dan figur prabowo subianto sebagai ketua umum partai Gerindra. Serta faktor penghambat yaitu kampanye gelap yang merupakan salah satu contoh konkrit dari sebuah kampanye politik secara tidak sehat dan sikap pragmatis masyarakat.