Susanti, Eri (2012) Meningkatkan Keterampilan Menganyam Sarang Ketupat Melalui Teknik Token Ekonomi pada Anak Tunagrahita Ringan (Penelitian Tindakan Kelas di SMPLB Perwari Padang). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_ERI_SUSANTI_58499_772_2012.pdf [thumbnail of B1_2_ERI_SUSANTI_58499_772_2012.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_ERI_SUSANTI_58499_772_2012.pdf
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi pada pembelajaran keterampilan masih belum adanya anak tungrahita ringan SMPLB kelas VIII yang menghasilkan barang kerajinan yang memiliki nili jual karena hasil kerajinan anak belum ada yang layak dipasarkan padahal dalam tuntututan kurikulum tingkat satuan pendidikan SDLB kelas VI pada mata pelajaran seni budaya dan keterampilan semester II anak seharusnya telah mampu menganyam sarang ketupat namun pada kenyataan sampai saat ini anak masih belum mampu menganyam sarang ketupat walaupun telah diberikan pembelajaran dengan metode yang bervariasi namun tetap saja anak kurang bersemangat dan malas dalam belajar. Hal ini mungkin disebabkan karena minimnya pemberian penguatan dari guru dalam pembelajaran sehingga penguatan yang digunakan belum mampu untuk meningkatkan keterampilan menganyam sarang ketupat pada anak tunagrahita ringan SMPLB Kelas VIII. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menganyam sarang ketupat pada anak tunagrahita ringan SMPLB kelas VIII melalui Teknik Token Ekonomi. Jenis penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas (classroom action research) yang dilakukan dalam bentuk kolaborasi dengan guru kelas pada empat orang subjek penelitian yaitu anak tunagrahita ringan SMPLB kelas VIII di SLB Perwari Padang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan keterampilan menganyam sarang ketupat anak tunagrahita ringan yang diberikan melalui teknik token ekonomi. Pelaksanaan tindakan dilakukan kedalam dua siklus yaitunya siklus I dan Siklus II. Hal ini terlihat bahwa sudah adanya peningkatan persentase kemampuan yang dimiliki anak. Dimana persentase kemampuan RN pada akhir pertemuan XVIII siklus II ini memperoleh persentase paling tinggi yaitu (87,5%) dengan kategori sangat baik, sedangkan akhir siklus I kemampuannya (58,3%), dengan kategori kurang baik berarti kenaikannya adalah (29,2%). Kemampuan AD dan RH dalam menganyam sarang ketupat berdasarkan langkah yang telah ditetapkan yakni (79,2%) dengan kategori baik , sedangkan akhir siklus I kemampuannya (50%) dengan kategori kurang baik, berarti kenaikan kemampuannya adalah (29,2%). Kemampuan HG dalam menganyam sarang ketupat berdasarkan langkah yang telah ditetapkan yakni (75%) dengan kategori baik, sedangkan pada akhir siklus I kemampuan HG hanya (45,8%) dengan kategori kurang baik, berarti peningkatannya (30,8%).Dari hasil penyajian data dapat disimpulkan bahwa menggunakan teknik token ekonomi dapat meningkatkan kemampuan menganyam sarang ketupat bagi anak tunagrahita ringan SMPLB Kelas VIII. Dengan demikian, dapat disarankan sekolah, guru dan peneliti selanjutnya untuk dapat menggunakan teknik token ekonomi dalam pembelajaran keterampilan yang lain untuk anak tunagrahita.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KETERAMPILAN MENGANYAM SARANG KETUPAT, TEKNIK TOKEN EKONOMI, ANAK TUNAGRAHITA RINGAN |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa-S1 |
Depositing User: | Fitri Yelli S.Sos |
Date Deposited: | 22 Apr 2025 04:29 |
Last Modified: | 22 Apr 2025 04:29 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6852 |