Pembelajaran PPKn oleh Guru Bersertifikat dan Belum Besertifikat Pendidik Profesional di SMAN dan SMKN 1 Ranah Pesisir

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa pembelajaran PPKn oleh guru besertifikat dan yang belum besertifikat pendidik profesional belum maksimal baik ditinjau dari proses (process) maupun hasil (product). Adapun tujuan ini yaitu: (1) Mendeskripsikan pembelajaran PPKn oleh guru bersertifikat dan belum bersertifikat pendidik profesional di SMAN dan SMKN 1 Ranah Pesisir, (2) Mengidentifikasi kendala-kendala dalam pembelajaran PPKn oleh guru bersertifikat dan belum besertifikat pendidik proesional di SMAN dan SMKN 1 Ranah Pesisir, (3) Mengidentifikasi kendala-kendala dalam pembelajaran PPKn yang efektif oleh guru bersertifikat dan belum bersertifikat pendidik profesional di SMAN dan SMKN 1 Ranah Pesisir. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara dan dokementasi. Informan penelitian ini adalah guru-guru PPKn besertifikat dan belum besertifikat pendidik profesional yang berjumblah 6 orang, masing-masing wakil kepala sekolah bagian kurikulum dan siswa-siswi yang mewakili. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pemilihan informan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Data yang diperoleh diuji keabsahannya dengan menggunakan teknik Trianggulasi sumber. Dalam menganalisis data penelitian ini digunakan teknik analisis interaktif melalui 3 tahapan yaitu: Reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Secara umum hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PPKn oleh guru bersertifikat dan belum bersertifikat pendidik profesional di SMAN dan SMKN 1 Ranah Pesisir baik dari segi perencanaan, pelaksanaan maupun dalam evaluasi belum dapat terlaksana dengan baik. Pembelajaran oleh guru PPKn bersertifikat maupun yang belum besertifikat pendidik profesional seacara umum hampir tidak ada perbedaan yaitu belum terlaksana sesuai dengan standar yang ditetapkan.