Meningkatkan Kemampuan Membaca Kata Melalui Media Teka-Teki Silang Bergambar bagi Anak Tunagrahita Ringan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas DV/C SLB Bina Nagari Solok Selatan)

Latar belakang penelitian ini berawal dari ditemukannya anak tunagrahita ringan kelas DV/C yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan yaitu anak mengalami kesulitan membaca kata yang menggunakan huruf [b, m, p] di awal, tengah dan akhir kata. Hal ini karena anak sering menghilangkan huruf, mengganti huruf dan menambahkan huruf saat membaca, penguasaan kosakata yang masih rendah, dan juga dikarenakan penggunaan media yang kurang optimal dari guru. Tujuan dari penilitian ini adalah mengetahui bagaimana pelaksanaan pembelajaran membaca dan ingin mengetahui peningkatan kemampuan membaca kata benda bagi anak tunagrahita ringan di kelas DV/C SLB Bina Nagari Solok Selatan- Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dilakukan dalam bentuk kolaborasi dengan teman sejawat, Tindakan ini dilakukan kepada dua orang anak yang menjadi subjek penelitian yaitu anak tunagrahita ringan kelas DVfC di SLB Bina Nagari Solok Selatan. Hasil penelitian selama siklus I yang dilaksanakan dalam proses pembelajaran membaca kata yang ada huruf [b, m, p] di awal, tengah dan akhir kata menggunakan media teka-teki Silang bergambar. Berdasarkan nilai rata-rata yang diperoleh anak diakhir siklus I dapat dilihat bahwa A mendapat nilai 400/0 bisa dan 60% bisa dengan bantuan. Sedangkan B bisa 30% dan 70% bisa dengan bantuan. Hasil kemampuan anak pada siklud II dalam membaca kata yang dilaksanakan dari mulai menunjukkan huruf, membedakan, menyebutkan, dan mengisi kotak teka-teki Silang menunjukkan peningkatan kemampuan dimana A mendapatkan nilai 600/0 bisa tanpa bantuan, sementara B mendapatkan nilai 500/0 bisa tanpa bantuan. Pada siklus Ill, pembelajaran yang dimulai dari membedakan huruf dan mengisi kotak teka-teki Silang, menunjukkan peningkatan dalam kemampuan membaca anak, dimana A mendapatkan nilai 80% bisa tanpa bantuan, sementara B mendapatkan nilai 700/0. Dari hasil penyajian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa media teka-teki Silang bergambar dapat meningkatkan kemampuan membaca kata yang menggunakan huruf [b, m, p] di awal, tengah dan akhir kata pada anak tunagrahita ringan kelas DV/C. Dengan demikian dapat disarankan kepada kepala sekolah, guru, dan peneliti berikutnya untuk dapat menggunakan media teka-teki Silang bergambar dalam meningkatkan kemampuan membaca bagi anak tunagrahita ringan.