Rachmad, Haris (2018) Analisis Break Event Point Studi Khasus di Home Industry Rubik Ganepo Yanti. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_03_HARIS_RACHMAD_1206340_1755_2018.pdf [thumbnail of B1_03_HARIS_RACHMAD_1206340_1755_2018.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_03_HARIS_RACHMAD_1206340_1755_2018.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini diawali dari hasil pengamatan peneliti mengenai pemasaran Rubik Ganepo Yanti di Jorong Padang Kandi. Permasalahan yang tampak yaitu belum adanya penetapan harga yang jelas sehingga terjadinya persaingan harga dengan Home Industry lainnya, selama ini Home Industry belum mengetahui berapa modal dari hasil penjualan/ BEP, peralatan operasioanal yang tidak memadai dilihat dari mesin penggiling bumbu yang sering rusak dan belum tersedianya kemasan atau packaging yang lebih menarik untuk pasar moderen. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (a) Fixed Cost, (b) Variabel Cost, (c) Selling Cost. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan data Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi yang melibatkan informan didalamnya yaitu pemilik Home Industri Rubik Ganepo Yanti. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan beberapa hal yang berkaitan dengan Break Event Point yaitu: (a) Fixed Cost (Biaya Tetap) biaya tetap adalah biaya yang di keluarkan oleh industry untuk biaya-biaya penyusutan peralatan,biaya gaji atau upah jika adanya tindakan produksi atau meskipun perusahaan tidak berproduksi. (b) Variabel Cost (Biaya Variabel) biaya variabel, biaya meliputi biaya pemasaran produksi, biaya listrik dan biaya bahan baku seperti : ubi, minyak goreng, kunyit, bawang putih, garam dan kayu bakar. (c)Selling Cost (harga jual) Rubik Ganepo 1kg Rubik Ganepo dijual seharga 25.000, Rubik Ganepo yanti terjual dalam satu minggunya 360kg. Rubik Ganepo Yanti memproduksi sehari 120kg ubi jadi, 120kg ubi jadi x 25.000 harga jual = 3.000.000 di kurangi dengan biaya produksi 1.630.000 dan di kurang dengan biaya penyusutan 224.254 rupiah, jadi untung produksi untuk sekali penjualan 1.145.764 rupiah.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Break Event Point, Home Industry. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Manajemen Perhotelan-D4 |
Depositing User: | ANDIN ANDIN |
Date Deposited: | 22 Apr 2025 03:38 |
Last Modified: | 22 Apr 2025 03:38 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6757 |