Peningkatan Aktivitasdan Hasil Belajar Permainan Berhitung dengan Menggunakan Media Puzzle pada Kelompok B Mawar di Taman Kanak-kanak Al-ikhlas Dumai

Permainan dikenal sebagai alat aktivitas sosial bagi anak-anak. Sejalan
dengan kemajuan psikologi kognitif, permainan juga dapat digunakan untuk
meningkatkan kepercayaan diri, persahabatan dan juga sebagai kegiatan belajar. Hasil
identifikasi di Taman kanak-kanak Al-Ikhlas Dumai, menunjukkan kurangnya
perhatian anak terhadap pembelajaran pengembangan kognitif tentang konsep
bilangan dan lambing bilangan yang diberikan guru, begitu juga usaha guru belum
memperlihatkan hasil yang maksimal dan kurangnya alat peraga yang menunjang
pembelajaran sehingga anak kurang mampu mengaplikasikan keterangan guru. Selain
itu perlu dilakukan upaya pengembangan pembelajaran yang inspiratif, innovatif,
menantang, menyenangkan dan memotivasi dan dapat memberikan respons positif
belajar kepada anak untuk meningkatkan proses dan pengembangan kognitif anak.
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada TK Al-Ikhlas Dumai semester
ganjil Tahun Ajaran 2011-2012. Pelaksanaan tindakan kelas dilakukan dua siklus,
dimana anak-anak dibagi dalam 3 kelompok dimana masing-masing kelompok terdiri
dari 8 orang. Hipotesis tindakan yang diajukan pada penelitian ini adalah
pembelajaran menggunakan media puzzle dapat meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar permainan berhitung di Taman Kanak-kanak Al-Ikhlas Dumai.
Hasil analisis menunjukkan bahwa media puzzle dapat meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar anak dalam permainan berhitung di Taman Kanak-kanak Al-Ikhlas
Dumai. Secara umum pembelajaran dengan media puzzle lebih efektif dimana anak
cendrung lebih aktif dan bersemangat dalam belajar karena anak terlibat langsung
dalam pembelajaran dengan fasilitator dan bimbingan guru. Implikasi dari penelitian
ini adalah bahwa media puzzle dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar dimana
anak lebih mudah mengerti materi dan menarik minat anak. Dalam hal ini dituntut
kemampuan guru untuk mengembangkan kreativitas dalam mengelola pembelajaran
dengan media puzzle.