Perubahan Penggunaan Lahan Sawah di Kota Solok Tahun 1990-2020

Penelitian ini memiliki dua tujuan, pertama, mengetahui luas perubahan
penggunaan lahan sawah di kota solok tahun 1990-2020 untuk mengetahui luas lahan
sawah yang terkonversi selama rentan waktu 1990-2020. Kedua, mengetahui faktor
penyebab terjadinya perubahan penggunaan lahan sawah di kota solok tahun 1990-
2020.
Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskiptif kuantitatif, yang mana
bertujuan untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada
yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan.
Pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel area (Area Sampling), yang
biasanya dipakai untuk daerah penelitian yang tersebar seperti halnya lahan sawah.
Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi literatur, survey lapangan dan
wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah Teknik Tumpang Tindih
(overlay) untuk mengetahui perubahan lahan sawah yang terjadi pada tahun 1990-
2020.
Hasil Penelitian memiliki dua kesimpulan, pertama, Lahan sawah yang
berubah di Kota Solok paling dominan dikonversi menjadi lahan terbangun karena
faktor pertambahan jumlah penduduk dan laju pertumbuhan penduduk yang
memerlukan area untuk bermukim dengan ketersediaan ruang yang terbatas. Kedua,
karena semakin bertambahnya jumlah penduduk maka faktor industri dan alokasi
lahan pemukiman, masyarakat Kota Solok lebih menjual lahan sawah yang akan di
konversi menjadi rumah atau lahan terbangun untuk bermukim.