Hendri, Muhammad Lukman (2015) Muhammad Lukman Hendri : Representasi Nilai-nilai Keislaman dalam Karya Nurcholish Madjid: Sebuah Studi Historiografi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_2_MUHAMMAD_LUKMAN_HENDRI_18572_4985_2015.pdf [thumbnail of B1_2_MUHAMMAD_LUKMAN_HENDRI_18572_4985_2015.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_2_MUHAMMAD_LUKMAN_HENDRI_18572_4985_2015.pdf
Download (2MB)
Abstract
Skripsi ini merupakan kajian tentang representasi atau pencitraan nilainilai Islam. Objek kajiannya adalah 7 (tujuh) buku yang ditulis oleh Nurcholish Madjid. Fokus penelitian adalah bagaimana peran nilai-nilai keislaman di
Indonesia sebagaimana dipresentasikan dalam karya-karya Nurcholish Madjid dengan realitas perkembangan bangsa Indonesia dalam merepresentasikan nilainilai Islam.
Adapun tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mendeskripsikan citra nilai-nilai Islam sebagai representasi dari struktur sosial masyarakat Indonesia.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan kualitatif, menggunakan metode hermeneutika sebagai sarana untuk menginterpretasikan karya-karya teks atau buku-buku karangan Nurcholish Madjid. Buku-buku yang di analisis adalah : (1). Khazanah Intelektual Islam, (2).
Islam Kemodernan dan Keindonesiaan, (3). Islam, Doktrin dan Peradaban: Sebuah Telaah Kriris tentang Masalah Keimanan, Kemanusiaan, dan Kemodernan, (4). Islam Kerakyatan dan Keindonesiaan: Pikiran-pikiran Nurcholish Muda, (5). Tradisi Islam: Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan di Indonesia, (6). Cita-cita Politik Islam Era Reformasi, dan (7). Pesan-pesan Takwa. Pemikiran Cak Nur merupakan pemikiran dalam upaya merepresentasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan. Maka, dalam upaya merepresentasikan nilainilai Islam
dalam kehidupan, pemikiran Cak Nur dapat dilihat dalam dua
periode.Pertama,pemikiran Ke-Islaman dan Ke-Indonesiaan, dimana pada masa ini terjadinya perdebatan tentang sekularisasi dan pembaruan Islam serta disahkannya NDP sebagai ideologi HMI. Kedua, adalah tahap pemikiran KeIslaman dan Ke-Modernan,periode ini diwarnai dengan
konsep Neo-modernisme Islam dan Islam pluralisme.
Beberapa hal yang relatif khas dalam merepresentasikan nilai-nilai Islam dalam pemikiran Cak Nur, adalah, Pertama, upaya yang kuat untuk melakukan desakralisasi atas wilayah-wilayah yang dianggap profan. Kedua, yang khas dari
pemikiran Cak Nur adalah kuatnya semangat keberagaman (pluralisme) yang mengedepankan substansi dari pada formalitas, yang lebih berorientasi pada prilaku religius dari pada prilaku teoritis syari‘at. Ketiga, pemikiran Cak Nur adalah fungsi agama sebagai pembebasan (Rahmatan lil „alamin) agama bukan sebagai penyekat idealisme yang menjadi sumbu perpecahan atau eklusivitas sebuah keyakinan.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
Date Deposited: | 22 Apr 2025 02:10 |
Last Modified: | 22 Apr 2025 02:10 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6615 |