Multikulturalisme dalam Novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin

Ilham, Metzul (2014) Multikulturalisme dalam Novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_2_METZUL_ILHAM_17352_6033_2014.pdf] Text
B1_2_METZUL_ILHAM_17352_6033_2014.pdf

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa. Perbedaan sering menimbulkan kolflik yang menyebabkan korban jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur penokohan dan multikulturalisme dalam novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini adalah multikulturalisme novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin. Teknik pengumpulan data dilakukan melaui tiga tahap, yaitu tahap pertama adalah membaca novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin. Tahap kedua adalah menetapkan tokoh utama dalam novel Mengurai rindu karya Nang Syamsuddin. Tahap ketiga adalah mencatat tuturan dan tindakan yang dapat diabstraksikan sebagai data multikultural solidaritas dan persaudaraan, perdagangan terbuka, nilai kekeluargaan, penghormatan terhadap tata susila, merasa cukup dalam hidup, serta berbagi dan kontrol kekuasaan. Analisis data dilakukan dengan beberapa tahap diantaranya, tahap pertama menginvertarisasikan data berdasarkan tujuan pengumpulan data melalui penelusuran unsur penokohan atau tokoh utama, tahap kedua mengklasifikasikan data melaui penelusuran tokoh dari ucapan, tidakan, yang dapat diabstraksikan sebagai data multikulturalisme solidaritas dan persaudaraan, perdagangan terbuka, nilai kekeluargaan, penghormatan terhadap tata susila, merasacukup dalam hidup, serta bebrbagi dan kontrol kekuasaan, tahap ketiga menginterpretasikan data, dan yang keempat menyimpulkan temuan serta menulis laporan. Hasil penelitian sebagai berikut. Unsur penokohan dalam novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin. Hasil ini berdasarkan identifikasi tokoh utama dan tokoh pendamping, yaitu (a) menyita sebagian waktu pencerita, (b) terlibat dengan hampir seluruh tokoh pencerita, (mendominasi dan menjadi pusat masalah atau cerita. Unsur yang membangun multikulturalisme ada tujuh unsur diantaranya, (1) solidaritas dan persaudaraan; (2) kesetaraan gender; (3) perdagangan terbuka; (4) nilai kekeluargaan; (5) penghormatan terhadap tata susila; (6) merasa cukup dalam hidup; (7) berbagi dan kontrol kekuasaan. Hal itu di dalam novel Mengurai Rindu karya Nang Syamsuddin yaitu hanya terdapat enam unsur diantaranya: (1) solidaritas dan persaudaraan; (2) perdagangan terbuka; (3) nilai kekeluargaan; (4) penghormatan terhadap tata susila; (4) merasa cukup dalam hidup; (6) berbagi dan kontrol kekuasaan.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Multikulturalisme, Penokohan, Novel Mengurai Rindu
Subjects: P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Indonesia-S1
Depositing User: KEISHA KEISHA
Date Deposited: 21 Apr 2025 07:00
Last Modified: 21 Apr 2025 07:00
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6408

Actions (login required)

View Item
View Item